Melambung 2.710 Persen, EMTK Medio 2025 Tabulasi Laba Rp4,22 Triliun
                                    Dua krew tengah bercengkrama di ruang studio Elang Mahkota. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Elang Mahkota alias Emtek (EMTK) per 30 Juni 2025 mentabulasi laba Rp4,22 triliun. Melangit 2.710 persen dari episode sama tahun sebelumnya hanya senilai Rp150,35 miliar. Itu tidak lepas dari performa positif penjualan dan pendapatan usaha.
Ya, sepanjang enam bulan pertama 2025 itu, penjualan dan pendapatan usaha Rp8,8 triliun, menanjak 64,79 persen dari periode sama tahun lalu Rp5,34 triliun. Beban pokok penjualan dan pendapatan Rp6,41 triliun, bengkak dari Rp3,56 triliun. Total laba kotor Rp2,39 triliun, melejit dari sebelumnya Rp1,77 triliun.
Beban penjualan Rp155 miliar, bengkak dari Rp126,02 miliar. Beban umum dan administrasi Rp1,82 triliun, bengkak dari Rp1,57 triliun. Pendapatan keuangan Rp484,96 miliar, melejit dari Rp231,47 miliar. Pendapatan dividen Rp34,59 miliar, naik dari Rp12,26 miliar.
Beban bunga dan keuangan Rp60,29 miliar, susut dari Rp44,18 miliar. Kerugian selisih kurs mata uang asing Rp64,6 miliar, drop dari untung Rp375,69 miliar. Bagian atas laba entitas asosiasi yang dicatat dengan menggunakan metode ekuitas Rp30,55 miliar, melambung dari boncos Rp252,54 miliar.
Jumlah ekuitas Rp51,66 triliun, melambung signifikan dari akhir tahun lalu Rp39,59 triliun. Total liabilitas terkumpul Rp6,07 triliun, menciut dari akhir tahun sebelumnya Rp6,42 triliun. Jumlah aset Rp57,74 triliun, menanjak dari periode akhir tahun sebelumnya Rp46,01 triliun. (*)
Related News
                            Laba Bank BJB (BJBR) Rontok 32 Persen Sisa Rp790,6M di Q3 2025
                            Ada Yang Borong 1 Juta Saham HYGN Harga Bawah
                            TELE Resmi Pailit! Saham Anak Usaha Telkom (TLKM) Nyangkut 24 Persen
RMKE-Medco Garap Lahan Strategis di Muara Enim
                            Emiten Free Float 99,99 Persen Ini Beber Aksi Baru
                            Begini Kinerja TUGU Hingga September 2025
                    
                
                
            
                                
                
                    
                    
                    
                    
                    
                    
            
            




