Melejit 191 Persen, Medio 2024 PANI Raup Marketing Sales Rp3,3 Triliun
Green Sedayu Mall, besutan Agung Sedayu Group berdiri megah. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Pantai Indah Kapuk Dua (PANI) medio 2024 mencatat prapenjualan Rp3,3 triliun. Itu setara 60 persen pencapaian target tahunan 2024 ditetapkan Rp5,5 triliun. Lahan komersial masih menjadi kontributor terbesar senilai Rp1,6 triliun alias 49 persen.
Lalu, disusul perumahan terjual Rp895 miliar setara 27 persen, dan terakhir produk-produk komersial seperti ruko, ruko, dan ruko. perkantoran, SOHO, dan gudang komersial dengan pra-penjualan Rp801 miliar alias 24 persen pada semester pertama tahun ini.
Marketing sales paruh pertama 2024 itu, melonjak 191 persen dari banding edisi sama 2023 senilai Rp1,13 triliun. Itu terutama disebabkan penambahan 12 proyek baru pasca-selesainya HMETD II. Di mana, emiten properti asuhan Aguan-Salim Group itu, mengakuisisi 7 anak usaha baru dengan total 850 hektare lahan bank, dan mulai memberikan kontribusi pra-penjualan pada 2024.
Sebagai kontributor terbesar, lahan komersial membukukan Rp1,6 triliun. Melejit 194 persen dibanding edisi sama 2023 sebesar Rp545 miliar. Pengakuan dalam bentuk pra-penjualan baru ini disebabkan oleh adanya tuntutan baru dari perusahaan dan pemilik usaha lokal untuk memiliki sebidang tanah di CBD PIK2.
Selain itu, kontributor kedua terhadap marketing sales, yaitu perumahan meningkat 562 persen. Lompatan signifikan itu, mencerminkan kemajuan pembangunan terkini, dan memberikan fasilitas sekitar PIK2 sehingga PIK2 berada di jalur menuju kota lebih layak huni, selain sebagai pusat bermain, makan, dan bisnis.
Terakhir, sebagai kontributor terakhir, produk komersial membukukan Rp801 miliar melonjak 76 persen dari edisi sama 2023, karena banyak pengunjung PIK2 setiap hari, juga selama masa liburan ada hampir 1 juta pengunjung mengunjungi kawasan PIK2 sebagai tujuan rekreasi.
Dan, karena letaknya strategis, dan terhubung penuh melalui 3 ruas tol ditambah sedang dalam pengerjaan tol KATARA (Kamal – Teluk Naga – Rajeg) (7 menit dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta) diperkirakan akan beroperasi akhir tahun ini atau selambat-lambatnya pada awal 2025, hal ini dapat diwujudkan dengan menciptakan lebih banyak peluang bisnis.
Secara kuartalan, marketing sales 2Q24 sebesar Rp1,8 triliun, meningkat 23 persen atau Rp341 miliar dibanding kuartal kuartal pertama 2024 senilai Rp1,5 triliun. Itu menunjukkan permintaan properti tetap terjaga meski dalam periode puasa Ramadan, dan perayaan Idul Fitri. Secara rinci, penjualan kavling komersial menunjukkan peningkatan tertinggi 48 persen, diikuti produk komersial terjual 6 persen. Namun, perumahan tetap tangguh dan relatif stabil pada kuartal kedua 1 persen.
Prapenjualan PANI tumbuh konsisten edisi 2021-2023. Prapenjualan tercatat Rp1,7 triliun pada 2021, Rp1,9 triliun pada 2022, dan Rp2,4 triliun pada 2023. Itu menunjukkan rata-rata pertumbuhan per tahun 16,05 persen. Didukung berbagai produk inovatif, antusiasme permintaan pelanggan, PANI menarget pertumbuhan pesat pada 2024 dengan menetapkan target Rp5,5 triliun atau tumbuh lebih dua kali lipat. (*)
Related News
OJK dan Satgas PASTI Luncurkan Penanganan Penipuan Transaksi Keuangan
Transcoal (TCPI) Siapkan Capex Rp700M di 2025, Ini Peruntukannya
Wika Beton (WTON) Raih Penghargaan Ini di SNI Award 2024
Emiten Hermanto Tanoko (CLEO) Kuartal III Catat Laba Naik 61 Persen
Asahimas (AMFG) Pasang Strategi Ini Hadapi Fluktuasi Mata Uang
Berau Coal (BRAU) Perpanjang Tender Sukarela, Cek Detailnya