EmitenNews.com - PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) hingga akhir 2021 membukukan laba bersih Rp151,66 miliar atau naik 81,9 persen dibandingkan tahun 2020 yang tercatat Rp83,597 miliar. Sehingga laba per saham dasar menjadi Rp212,25, jauh lebih besar dibandingkan tahun 2020 yang tercatat Rp116,99.


Dalam laporan keuangan tahun 2021 emiten  sekuritas grup Panin yang disampaikan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis(17/3/2022). disebutkan kenaikan laba ditopang pendapatan usaha yang tumbuh 26,94 persen menjadi Rp424,23 miliar.


Selain itu dari komisi transaksi perantara perdagangan efek yang naik 39,28 persen menjadi Rp156,8 miliar serta pendapatan kegiatan manajer investasi tumbuh 9,72 persen menjadi Rp158,25 miliar dan pendapatan bunga dan dividen tumbuh 4,1 persen menjadi Rp101,61 miliar.

 

Walau beban usaha bengkak 12,9 persen menjadi Rp227,7 miliar, namun laba usaha tetap naik 48,48 persen menjadi Rp196,53 miliar.

 

Sementara itu, aset menyusut 30,74 persen  menjadi Rp2,054 triliun. Hal itu didorong utang nasabab pihak ketiga terpapas 62,3 persen menjadi Rp271,09 miliar dan utang pada lembaga kliring penjaminan turun 62,68 persen menjadi Rp253,49 miliar.