Merger dengan InJourney, Ini Respons Garuda Indonesia
NGASO - Armada Garuda Indonesia tengah parkir di sebuah Bandara tanah air. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Garuda Indonesia (GIAA) mendukung rencana merger dengan Aviasi Pariwisata Indonesia alias Injourney. InJourney merupakan holding BUMN sektor pariwisata, dan aviasi. Dan, rencana tersebut masih dalam proses diskusi.
”Langkah penjajakan aksi korporasi tersebut terus berlangsung secara intensif,” tegas Tumpal Manumpuk Hutapea, Pelaksana Harian Direktur Utama Garuda Indonesia.
Tumpal menambahkan, saat ini, perseroan tengah memproses penyusunan kajian, dan mengeksplorasi opsi-opsi yang ada. Progres penjajakan tersebut akan disampaikan lebih lanjut kalau ada perkembangan signifikan mengenai realiasi rencana tersebut.
Namun, secara garis besar, Garuda Indonesia mendukung rencana penggabungan ke InJourney. ”Perseroan memandang positif dan mendukung rencana penggabungan tersebut, tentu akan dilandasi kajian, asesmen prudent terhadap outlook bisnis perseroan,” imbuhnya.
Berbagai aspek substantif mengenai rencana penggabungan tersebut tengah dikaji secara saksama, berkelanjutan dengan Kementerian BUMN, dan pemangku kepentingan lain. Itu selaras dengan tujuan Kementerian BUMN dalam memperkuat ekosistem industri transportasi udara nasional menuju industri makin berdaya saing. (*)
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M