Meroket 135 Persen, BKSL Semester I-2024 Serok Laba Rp73 Miliar
Pengurus Sentul City kala menjelaskan kinerja perseroan kepada juru media. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Sentul City (BKSL) paruh pertama 2024 mencatat laba bersih Rp73,30 miliar. Meroket 135 persen dari episode sama tahun lalu tekor sejumlah Rp205,87 miliar. Dengan demikian, laba per saham menjadi Rp0,44 dari sebelumnya minus Rp1,38.
Pendapatan Rp235,66 miliar, susut 13 persen dari posisi sama tahun lalu Rp271,86 miliar. Beban pokok pendapatan Rp123,97 miliar, bengkak dari edisi sebelumnya Rp115,32 miliar. Laba kotor tercatat Rp111,68 miliar, melorot dari fase sama tahun lalu sejumlah Rp156,54 miliar.
Beban penjualan Rp34,08 miliar, bengkak dari Rp23,02 miliar. Beban umum dan administrasi Rp101 miliar, susut dari Rp100,73 miliar. Beban pajak final Rp4,63 miliar, turun dari Rp4,82 miliar. Pendapatan operasi lainnya Rp7,74 miliar, berkurang dari sebelumnya Rp29,04 miliar.
Beban operasi lainnya Rp32,92 miliar, berkurang signifikan dari Rp127,67 miliar. Laba usaha Rp53,22 miliar, menciut dari sebelumnya Rp70,65 miliar. Bagian atas rugi bersih entitas asosiasi Rp4,89 miliar, susut dari Rp8,33 miliar. Laba atas penilaian properti investasi Rp275,15 miliar dari nihil.
Pendapatan keuangan Rp2,55 miliar, naik dari Rp1,97 miliar. Beban keuangan Rp147,44 miliar, bengkak dari Rp137,17 miliar. Laba bersih periode berjalan Rp72,14 miliar, melonjak signifikan dari posisi sama tahun sebelumnya dengan tabulasi rugi senilai Rp214,72 miliar.
Total ekuitas tercatat Rp15,21 triliun, melonjak dari akhir tahun lalu Rp15,14 triliun. Jumlah liabilitas terkumpul Rp5,18 triliun, bengkak dari episode akhir 2023 senilai Rp4,74 triliun. Total aset terakumulasi Rp20,39 triliun, melejit dari posisi akhir tahun sebelumnya Rp19,88 triliun. (*)
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M