Mobil Baru Mahal,Gaikindo Ungkap Yang Bekas Penjualannya Meningkat
Ilustrasi show room mobil bekas. Dok. VIVA.
EmitenNews.com - Minat membeli mobil bekas terus meningkat. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkapkan hal itu merupakan respons masyarakat atas mahalnya harga mobil baru di pasaran. Untuk mendongkrak penjualan otomotif nasional, Gaikindo menggelar Gaikindo Jakarta Auto Show (GJAW) 2024, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada 22 November-1 Desember 2024.
“Belakangan mobil bekas (lebih) laku karena transparan. Mobil yang dijual relatif harganya lebih kompetitif, kemudian cacat-cacatnya pun sudah diberi tahu, dan ada jaminan dalam pengakuan mereka,” kata Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara dalam Forum Editor Otomotif di Jakarta, Kamis (21/11/2024).
Salah satu penyebab fenomena tersebut, yakni menurunnya daya beli masyarakat. Adanya ketimpangan besar antara pendapatan masyarakat khususnya dari kalangan menengah ke bawah dan harga mobil baru, membuat individu yang ingin memiliki kendaraan beralih membeli mobil bekas.
Bila tidak ada tindakan segera pemerintah, ekosistem industri otomotif bakal terpengaruh secara nasional.
Gaikindo mengharapkan agar pemerintah mulai mempertimbangkan sejumlah upaya. Salah satunya adalah pemberian kembali insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP).
Kebijakan insentif pajak itu dinilai cukup berhasil sebagai stimulus meningkatkan penjualan mobil baru secara domestik di tahun 2011.
Gaikindo meminta pemerintah menyesuaikan tarif pajak yang diberlakukan. Tujuannya, mendorong volume penjualan mobil bakal meningkat.
Kukuh memprediksi penjualan mobil tahun 2024 tidak lebih dari 850 ribu unit. Tahun 2025, kemungkinan proyeksi pembelian akan lebih menurun karena adanya rencana tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang dinaikkan menjadi 12 persen.
Kukuh mengingatkan berdasarkan data ilmiah, kenaikan pajak selalu memiliki konsekuensi pada penurunan penjualan dan berdampak pada industri. Mulai dari produksi kendaraan yang menurun hingga pengurangan tenaga kerja di lapangan.
Untuk mendongkrak penjualan otomotif, Gaikondo menggelar Gaikindo Jakarta Auto Show (GJAW) 2024. Ajang pameran iniakan digelar di Hall 5-10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang pada Jumat (22/11/2024) hingga 1 Desember 2024.
“Karena akhir tahun kita ingin menggencarkan penjualan otomotif Indonesia, dengan harapan para peserta memberikan promosi spesial atau diskon di pameran hari ini, agar meningkatkan penjualan otomotif Indonesia,” kata Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, GJAW 2024 digelar di lokasi yang lebih besar, yaitu di Hall 5-10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang.
Lebih dari 80 merek yang terdiri atas kategori mobil penumpang, sepeda motor, dan industri pendukung lainnya akan hadir dalam acara yang digelar di area seluas 60.000 meter per segi tersebut. ***
Related News
Distribusi Reksa Dana MONI II Kelas Income 2, Bank DBS Kolaborasi MAMI
IFG Gelar Research Dissemination 2024, Hadirkan Dosen Sejumlah PT
Sampai 19 November Rupiah Melemah 0,84 Persen dari Bulan Sebelumnya
BI Kerahkan Empat Instrumen untuk Jaga Stabilitas Rupiah
Membaik, Neraca Pembayaran Indonesia Triwulan II Surplus USD5,9 Miliar
Naik Lagi, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rp1.5 Juta per Gram