Net Buy Rp2,5 Triliun, IHSG Naik 0,61 Persen Penutupan Kamis (9/12), Cek Pembelian Asing
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI hingga penutupan perdagangan saham Kamis (9/12) menguat 40,13 poin atau 0,61% ke level 6.643,93.
Total volume perdagangan saham di bursa hari ini mencapai 31,57 miliar saham dengan total nilai Rp 15,14 triliun. Sebanyak 304 saham naik 227 saham turun dan 146 saham stagnan.
Investor melakukan transaksi senilai Rp15,14 triliun. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp10,9 triliun. Pada sisi investor asing, tercatat melakukan aksi beli sebesar Rp5,4 triliun dan aksi jual sebesar Rp2,8 triliun. Sehingga investor asing tercatat beli bersih (net buy) sebesar Rp2,59 triliun di seluruh pasar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bentoel International Investama Tbk (RMBA) Rp 2,7 triliun, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) Rp 73,7 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) Rp 61,8 miliar.
Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya GEMS sebesar Rp600 menjadi Rp5.450 per lembar dan GGRM sebesar Rp575 menjadi Rp32.075 per lembar serta HRUM sebesar Rp525 menjadi Rp10.725 per lembar.
Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DSSA sebesar Rp1.250 menjadi Rp52.750 per lembar dan RDTX sebesar Rp550 menjadi Rp7.375 per lembar serta ISAT sebesar Rp475 menjadi Rp6.550 per lembar.
Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BABP sebanyak 38.679 kali senilai Rp222,01 miliar kemudian HKMU sebanyak 31.180 kali senilai Rp134,7 miliar dan BGTG sebanyak 30.224 kali senilai Rp147,7 miliar.
Sedangkan saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 131,1 miliar, PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM) Rp 97,5 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 69,7 miliar.
Related News
Gelar Cibinong CARnival 2024, ACC Beri Bunga Kredit Spesial
IHSG Melambung 1,1 Persen di Sesi I, Tiga Saham LQ45 Ini Pemicunya
54 Blok Migas Siap Dilelang dalam 5 Tahun ke Depan
Kementerian ESDM Segera Rombak Pola Bagi Hasil Investasi Hulu Migas
Indonesia Inginkan Jerman Lebih Buka Akses Terhadap Teknologi
Sektor Manufaktur Beri Andil 34,99 Persen Terhadap Ekonomi Jateng