Nusantara Pelabuhan (PORT) Lego Sahamnya di River Ports Investments
Gambar salah satu kegiatan usaha PORT
EmitenNews.com - PT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk (PORT) telah menjual saham milik River Ports Investments Pte Ltd (RPI) pada 3 Mei 2024.
Direktur dan Corporate Secretary PORT, Lina, dalam keterangan tertulis Selasa (7/5), menyampaikan bahwa PORT, melalui anak perusahaannya PT Parvi Indah Persada (PIP), telah melepas 48.990.001 lembar saham RPI yang mewakili 100% modal disetor dan ditempatkan RPI. Saham tersebut dijual kepada Thor Soon Hock dengan nilai transaksi sebesar USD200.000.
Lina menjelaskan bahwa nilai penjualan disesuaikan dengan penyesuaian yang telah disepakati oleh Para Pihak, sebagaimana tercantum dalam Perjanjian berdasarkan Laporan Keuangan yang diaudit pada 31 Desember 2023.
Penentuan harga saham dilakukan dalam mata uang Dolar Amerika Serikat, namun transaksi dan pembayaran menggunakan kurs tengah Bank Indonesia (JISDOR) pada tanggal perjanjian jual beli, sesuai dengan yang disepakati oleh kedua pihak.
"Transaksi ini dilaksanakan karena RPI telah mengalami kerugian selama beberapa tahun, dan PORT ingin lebih fokus pada operasi terminal di Indonesia. Selain itu, tidak ada hubungan afiliasi antara PORT dan Thor Soon Hock," jelas Lina.
Untuk informasi tambahan, PT Parvi Indah Persada (PIP) yang berbasis di Jakarta Utara adalah anak perusahaan PORT dengan kepemilikan saham 99,99%. Sementara itu, River Ports Investments Pte Ltd (RPI) berbasis di Singapura, di mana PIP memiliki 100% saham RPI. Thor Soon Hock adalah warga negara Singapura.
Lina menambahkan bahwa transaksi ini dikategorikan sebagai transaksi material menurut regulasi OJK dalam POJK 17/2020, karena total aset yang menjadi objek transaksi melebihi 20% tetapi kurang dari 50% dari total aset PORT berdasarkan Laporan Keuangan Konsolidasian per 31 Desember 2023.
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M