EmitenNews.com - Oscarmas menjadi pemegang saham di atas lima persen Batavia Prosperindo Trans (BPTR). Itu setelah Oscarmas memborong 353.400.000 unit alias 353,4 juta lembar. Transaksi telah dipatenkan pada 26 Januari 2023.


Dengan banderol harga pelaksanaan Rp100, Oscarmas hanya dipaksa merogoh kocek tidak kurang dari Rp35,34 miliar. ”Transaksi untuk kepentingan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Paulus Handigdo, Direktur Utama Batavia Prosperindo Trans.


Menyusul pelaksanaan transaksi tersebut, untuk kali pertama Oscarmas menggenggam saham Batavia Prosperindo Trans sebanyak 353,4 juta eksemplar alias setara dengan 10 persen dari sebelum transaksi dengan kepemilikan nihil. 


Saat bersamaan, Markus Dinarto Pranoto juga memborong 12,8 juta lembar senilai Rp1,28 miliar. Sebagai komisaris, dengan pelaksanaan transaksi itu, tabungan saham Markus bertambah menjadi 22,8 juta lembar atau 0,69 persen. Surplus 0,04 persen dari sebelum transaksi 10 juta lembar alias 0,65 persen. 


Per 31 Desember 2022, pemegang saham Batavia Prosperindo Trans antara lain Batavia Prosperindo Internasional 73,25 persen, Paulus Handigdo 1,97 persen, Rima Rupita 1,34 persen, Markus Dinarto 0,64 persen, dan masyarakat 17,9 persen. (*)