Outlook Stabil, Pefindo Upgrade Rating Hartadinata Abadi (HRTA) Jadi idA (Single A)
EmitenNews.com -PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memutuskan untuk menaikkan peringkat PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) menjadi idA (Single A) dengan prospek perusahaan di level 'Stabil'.
Berdasarkan laporan Pefindo yang dikirim melalui surat elektronik Jumat (6/10), sebelumnya HRTA memiliki peringkat idA- (Single A Minus). Kenaikan rating emiten yang dikendalikan oleh PT Terang Anugrah Abadi menjadi idA tersebut mencerminkan bahwa profil bisnis dan keuangan HRTA tercatat menguat.
"Kami menilai HRTA akan mampu menghasilkan pendapatan yang solid dalam beberapa tahun ke depan, didukung oleh permintaan domestik yang lebih kuat untuk produk emas batangan dan emas perhiasan, serta kemampuan untuk melakukan penetrasi ke pasar ekspor," tulis Tim Riset Pefindo.
Selain itu, HRTA juga memiliki cadangan persediaan emas dalam jumlah besar yang dapat dimonetisasi sewaktu-waktu, sehingga kondisi ini mengurangi leverage dan memperkuat proteksi arus kas perseroan. "Prospek peringkat perusahaan adalah Stabil," tegas Tim Riset Pefindo.
Peringkat idA yang disematkan pada HRTA tersebut mencerminkan kapasitas produksi yang besar untuk mendukung pertumbuhan pendapatan di masa mendatang, permintaan yang kuat terhadap produk dan fleksibilitas keuangan yang kuat.
"Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh struktur permodalan yang moderat dan kebutuhan modal kerja yang tinggi, serta eksposur terhadap peraturan pembatasan impor luar negeri".
Pefindo menyampaikan, peringkat HRTA dapat dinaikkan, jika perseroan mampu memperkuat posisi usaha di industri perhiasan emas dan emas batangan, dengan pencapaian melebihi target pendapatan dan EBITDA serta mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan industri.
"Peringkat dapat diturunkan, jika perusahaan tidak dapat mencapai pendapatan dan EBITDA yang ditargetkan, serta apabila struktur permodalan perusahaan menjadi jauh lebih agresif dibanding proyeksi," tulis Tim Riset Pefindo.
Related News
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M
Tempo Scan (TSPC) Bagikan Dividen Interim Rp112,7M, Telisik Jadwalnya