Pangkas Utang, LEAD Jual Dua Kapal Senilai USD8,35 Juta
Armada kapal Logindo Samuderamakmur Tbk
EmitenNews.com - PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) merealisasikan langkah strategis untuk memperkuat struktur keuangan perseroan melalui penjualan dua unit kapal. Emiten jasa penunjang migas ini melepas kapal bernama Logindo Progress pada 24 November 2025 dengan nilai transaksi sebesar USD2,5 juta.
Corporate Secreatry LEAD, Denny Haryanto, dalam keterbukaan informasi, Jumat, 19 Desember 2025 mengatakan, penjualan kapal tersebut dilakukan kepada Clare Finance Corp tanpa adanya hubungan afiliasi dengan perseroan. Manajemen LEAD menegaskan bahwa transaksi ini bersifat independen dan tidak termasuk transaksi material sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK Nomor 17/POJK.04/2020.
Dalam keterbukaan informasi sebelumnya, pada 21 November 2025, emiten yang bergerak dalam bidang pelayaran dengan fokus pada kapal penunjang kegiatan angkutan lepas pantai bagi industri ini juga melakukan penjualan atas satu unit kapal bernama Logindo Stature kepada PT Oceanindo Prima Sarana yang tidak terdapat hubungan afiliasi. Nilai Kontrak penjualan kapal tersebut sebesar USD5,85 juta.
Aksi korporasi ini memberikan dampak positif terhadap posisi kas perseroan. Dana hasil penjualan kapal akan digunakan untuk pembayaran sebagian pinjaman, sehingga diharapkan dapat menurunkan beban keuangan serta memperbaiki profil neraca LEAD ke depan.
Pada akhir kuartal III 2025, LEAD mencatat total liabilitas sebesar USD60,85 juta yang terdiri atas USD27,63 juga liabilitas jangka pendek, dan USD33,25 juta liabilitas jangka panjang. Total asetnya sebesar USD106,44 juta.
LEAD juga menderita penurunan laba bersih di periode tersebut yaitu dari USD1,78 juta pada kuartal III 2025 menjadi USD879,36 ribu. Penurunan laba sejalan dengan kinerja pendapatan yang merosot menjadi USD29,50 juta di kuartal III 2025 dibanding USD33,70 juta di periode sama tahun sebelumnya.
Pada penutupan perdagangan Kamis, 18 Desember 2025, harga saham LEAD catat kenaikan sebanyak 20 poin ke level Rp109 per saham. Volume transaksinya sebanyak 1,65 miliar saham, frekuensi 73.188 kali, dan nilai transaksi Rp180,06 mililar.
Related News
Resmi di Bawah Kendali Bank Jatim, Bank Banten Beri Respons Begini
PIMSF Masuk, Ini Direksi dan Komisaris Baru Geoprima Solusi (GPSO)
Emiten Pelindo (IPCM) Tabur Dividen Interim Minimalis, Minat?
Kantongi Kredit Rp1 Triliun dari BCA, DEWA Siap Gaspol Proyek Tambang!
BSSR Bagi Dividen Lagi Senilai USD20 Juta, Setara 32,5 Persen Laba Q3
Dua Saham Keluar FCA Ini Kompak Memerah, Ada Apa?





