Penjualan Neto Dharma Polimetal (DRMA) Rp5,50 Triliun, Ada Penurunan

Ilustrasi PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA). Dok. Dharma Group.
EmitenNews.com - Hingga periode 31 Desember 2024, PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) meraih penjualan neto Rp5,50 triliun. Itu berarti, ada penurunan dari penjualan neto Rp5,54 triliun di periode yang sama tahun 2023.
Dari laporan keuangan perseroan Kamis (6/3/2025) diketahui beban pokok penjualan turun menjadi Rp4,50 triliun dari Rp4,56 triliun dan laba bruto naik menjadi Rp1,00 triliun dari laba bruto Rp972,65 miliar.
Untuk laba usaha turun menjadi Rp768,96 miliar dari laba usaha Rp802,41 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak turun menjadi Rp742,40 miliar dari laba sebelum pajak Rp769,06 miliar.
Kemudian, laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi Rp579,28 miliar dari laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp611,75 miliar tahun sebelumnya.
Sementara itu, total liabilitas naik menjadi Rp1,37 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari total liabilitas Rp1,35 triliun hingga periode 31 Desember 2023.
Untuk total aset naik menjadi Rp3,84 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari total aset Rp3,38 triliun hingga periode 31 Desember 2023. ***
Related News

Perkuat Transisi Energi Hijau, KB Bank Dukung Industri Motor Listrik

Emiten Batu Bara Grup Sinarmas (GEMS) Bagikan Dividen Jumbo

Tabungan Pekerja Migran di BNI Melejit, Angkanya Bikin Kaget!

PWON Milik Alexander Tedja Rampungkan Proses Tender Surat Utang

Cita Mineral (CITA) Sepakat Bagi Dividen Rp328 per Saham

Jelang RUPS, Petinggi Hotel Sahid (SHID) Mundur