Perbesar Potensi Cuan, INET Maksimalkan Backbone Surge (WIFI)
Ilustrasi PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET). dok. ist.
EmitenNews.com - Sinergi Inti Andalan Prima (INET) menggunakan infrastruktur backbone Solusi Sinergi Digital atau Surge (WIFI). Itu dilakukan untuk memperluas jangkauan pemasaran di wilayah Jawa Barat. Langkah itu, menunjukkan komitmen INET untuk menyuguhkan layanan internet lebih cepat, dan andal kepada salah satu pasar paling dinamis di Indonesia.
Direktur Utama INET, Muhammad Arif, menjelaskan, Jawa Barat sangat penting dengan potensi pasar tidak kecil, dan populasi terus meningkat. Dengan memanfaatkan infrastruktur Surge, INET berusaha menyediakan konektivitas lebih baik, dan mendukung penetrasi digital. ”Kami ingin memastikan setiap individu, dan bisnis di Jawa Barat dapat merasakan manfaat dari jaringan internet berkualitas tinggi,” tegas Arif.
Jawa Barat adalah provinsi terpadat Indonesia, dengan populasi sekitar 49,3 juta jiwa berdasar data terbaru. Nah, dari jumlah tersebut, diperkirakan lebih dari 12 juta rumah tangga berada di Jabar. Namun, hanya sekitar 60 persen dari rumah tangga tersebut sudah terkoneksi layanan internet memadai, meninggalkan peluang besar bagi penyedia layanan internet untuk memperluas pasar.
Menilik pertumbuhan penetrasi internet terus meningkat, INET berencana memanfaatkan kekosongan itu, dan memperkenalkan solusi internet berkualitas dengan kecepatan tinggi kepada penyedia internet yang lain. Dengan mengisi celah ini, INET berharap dapat menjangkau lebih banyak rumah tangga belum terhubung, dan meningkatkan kualitas layanan bagi yang sudah terkoneksi.
Surge, memiliki infrastruktur backbone fiber optic terpasang Pulau Jawa sepanjang 7 ribu kilometer (KM), mencakup 140 juta penduduk Pulau Jawa, memungkinkan INET menjangkau berbagai kota, dan desa di Jawa Barat, termasuk daerah-daerah sulit dijangkau layanan internet. Dengan jaringan lebih luas, INET dapat meningkatkan kualitas layanan, dan menawarkan berbagai paket internet sesuai kebutuhan pelanggan.
"Inisiatif ini bukan hanya tentang memperluas jaringan kami, tetapi juga tentang membangun masa depan digital lebih inklusif, dan berkelanjutan. Kami percaya dengan konektivitas lebih baik, kami dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan memberikan akses lebih luas kepada masyarakat,” ucap Arif.
Dengan peningkatan konektivitas dan akses internet lebih baik itu, diharap dapat mendorong perkembangan ekonomi Jawa Barat. Baik itu, melalui peningkatan produktivitas bisnis maupun kemudahan akses informasi, dan layanan digital bagi masyarakat. INET melihat potensi pasar belum tergarap ini sebagai peluang besar untuk meningkatkan penetrasi, dan layanan digital lebih luas. (*)
Advertorial
Related News
Lunasi Utang, TAMU Jual Kapal Petroleum Superior USD13,78 Juta
Timbun Terus, BHIT Jala 20,56 Juta Saham KPIG Rp159-162 per Lembar
BBRI Siap Lunasi Obligasi Rp3,5 Triliun, Ini Sumber Dananya
Cair 24 Oktober 2024, AUTO Obral Dividen Interim Rp274,72 Miliar
CBUT Naikkan Kapasitas Pengolahan CPO ke 4.000 MT di Q2-2025
CBUT Pede Kinerja Meningkat di Q4-2024, Ini Katalisnya