EmitenNews.com - Komoditas pinang Provinsi Lampung memasuki pasar Arab Saudi. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melepas ekspor perdana komoditas pinang Lampung ke Arab Saudi senilai lebih Rp542 juta itu.

 

"Pinang ini merupakan komoditas asli yang dihasilkan di Sumatera, sebab disini banyak sekali pohon pinang dan saat ini sedang musim panen," ujar Mendag Zulkifli Hasan di Bandarlampung, Senin (30/10/2023).

 

Kementerian Perdagangan memfasilitasi ekspor komoditas pinang asal Provinsi Lampung menuju Arab Saudi itu.

 

"Tujuan ekspor pinang kita ini terbesar sebenarnya ke India, tetapi mereka mengenakan pajaknya terlalu tinggi dan harganya tidak sesuai. Pajaknya sekitar 115 persen jadi tidak mungkin kita jual ke India karena terlalu mahal," kata Ketua Umum PAN itu.

 

Karena itu petani Lampung mencoba mencari pasar lain penerima komoditas pinang yang potensial, salah satunya Arab Saudi. Kontraknya cukup besar, tetapi bertahap, sehingga harus disiapkan dengan baik. ***