Rebranding Amana Menjadi Aleesha Venue, Langkah Strategis Asiavesta Group di Awal 2024
EmitenNews.com — Asiavesta Group melakukan langkah strategis di awal tahun 2024 dengan melakukan rebranding multipurpose venue seluas 3.300 m2 miliknya yang berlokasi di Jl Warung Sila No.1 Jagakarsa, Jakarta Selatan. Rebranding dilakukan dengan merubah nama brand dari Amana Venue menjadi Aleesha Venue mulai tanggal 1 Januari 2024.
Rebranding ini bertujuan untuk mengoptimalkan dan memantapkan operasional dan pelayanan venue. Selain fokus sebagai wedding venue, Aleesha juga akan memaksimalkan penyelenggaraan MICE (meeting, Incentive, Convention and Exhibition) dengan menyediakan paket-paket yang menarik dan terjangkau. Launching Aleesha Venue ini ditandai dengan dilaksanakannya pemotongan tumpeng dan santunan anak yatim pada acara Open House yang dihadiri oleh manajemen Asiavesta, IDEA, Vendor, rekanan dan client Aleesha Venue.
Manajemen Asiavesta juga menunjuk PT Idea Hospitality Management (IHM), subsidiary dari PT Idea Indonesia Tbk (IDEA) untuk menjadi venue operator yang akan mengelola operasional Aleesha Venue. Kerjasama dengan IDEA dengan posisinya di industri hospitality dan memiliki jaringan dan captive market ini akan membawa keuntungan bagi kedua belah pihak.
Direktur Utama PT Idea Hospitality Management, Eko Desriyanto dalam keterangan resminya mengatakan sebagai multi-purpose venue, Aleesha Venue berkomitmen untuk melayani dalam berbagai segmen, mulai dari personal, korporasi maupun sosial. Dengan manajemen yang adaptif terhadap kondisi pasar, Aleesha Venue bertujuan memberikan pengalaman terbaik bagi setiap segmen pelanggannya.
Dody Arifianto, CEO Asiavesta Group menyatakan, "Kami sangat antusias dengan peluncuran Aleesha Venue ini. Sebagai salah satu lini bisnis Asiavesta Group, improvement terhadap pelayanan dari manajemen harus terus dilakukan agar mendukung keberlanjutan bisnis dan membawa nilai tambah signifikan bagi stakeholder terkait.”
Menyelenggarakan acara di Aleesha Venue akan membawa pengalaman dan kenangan tersendiri. Lokasi venue sekarang semakin mudah untuk dijangkau dekat dengan pintu tol Brigif yang sudah tersambung dengan jaringan tol Jagorawi, JORR dan Bandara. Variasi paket acara dan informasi lebih lanjut dapat ditemukan di situs resmi Aleesha Venue melalui www.aleesha.id
Hingga saat ini, Asiavesta merupakan holding investasi dengan memiliki sebanyak tiga perusahaan yang sudah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu Produsen dan penjual bubur balita, PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ), Emiten dengan bidang program vokasi di bidang Perhotelan dan Kapal Pesiar PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA) dan emiten properti PT Graha Mitra Asia, Tbk (RELF) atau RelifeAsia.
Kepemilikan saham Asiavesta di IDEA sebesar 45,76 persen atau 486,15 juta saham melalui PT Idea Asia Investama. Lalu pada saham NAYZ Asiavesta menggenggam 19,61 persen atau 500 juta saham melalui Asiavesta Investama Jaya, dan melalui Asia Intrainvesta sebesar 15,68 persen setara 400 juta saham. Lalu portofolio selanjutnya ada di emiten properti RELF melalui Asia Intrainvesta sebesar 9,52 persen atau 545 juta saham, sedangkan Achmad Machlus Sadat sebagai pengendali Asiavesta juga memiliki saham RELF secara langsung dengan porsi 7,78 persen setara 445,60 juta saham.
PT. Asia Intrainvesta (Asiavesta Group) adalah holding company yang berdiri sejak 2008, melakukan penyertaan dan pengembangan bisnis-bisnis skala menengah yang memiliki potensi pertumbuhan dan impact yang tinggi bagi masyarakat. Setiap bisnis yang dijalankan di dalam ekosistem bisnis Asiavesta memiliki unique selling proposition (USP), ter-leverage maksimal dan tumbuh dengan lebih cepat baik secara organik maupun anorganik Asiavesta Group mengelola beberapa bisnis yang dijalankan langsung maupun melalui anak-anak usaha/investee di bidang Properti, Food Manufacturing, Hospitality, Perdagangan dan Konsultasi Manajemen.
Related News
IHSG Ditutup Turun 0,55 Persen, Terseret Sektor dan Saham Ini
Bos GEMA Belum Berhenti Serok Saham, Ada Aksi Korporasi?
Pendapatan Drop 34,7 Persen, RONY Catat Laba Naik di Kuartal III
Emiten Otomotif TP Rachmat (ASLC) Pertahankan Target Pertumbuhan 2024
WTON Sebut Capai Target Kontrak Baru Hingga 81 Persen di Oktober 2024
Dian Swastatika (DSSA) Rilis Surat Utang Rp3,5T, Bunga 6,5-8,62 Persen