EmitenNews.com—PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) membukukan laba bersih sebesar Rp696,49 miliar pada tahun 2022, atau tumbuh 3,2 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp674,11 miliar.

 

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit emiten rumah sakit itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (28/3/2023). Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar ke level Rp70,74 per lembar, sedangkan di akhir tahun 2021 berada di level Rp52,12.

 

Jika dirunut, total pendapatan terkerek 1,4 persen menjadi Rp9,518 triliun yang ditopang peningkatan pendapatan spesialis sebesar 21,7 persen menjadi Rp2,124 triliun.

 

Tapi pendapatan selain spesialis menyusut 3,1 persen menjadi Rp7,393 triliun.

 

Sayangnya, beban pokok pendapatan membengkak 3,8 persen menjadi Rp5,984 triliun. Dampaknya, laba kotor melorot 2,2 persen menjadi Rp3,533 triliun.

 

Menariknya, beban usaha dapat dipangkas 3,01 persen menjadi Rp2,345 triliun. Kian ringan, beban lain-lain menyusut 7,2 persen menjadi Rp166,01 miliar. Sehingga laba usaha tumbuh 0,3 persen menjadi Rp1,022 triliun. 

 

Sementara itu, total kewajiban berkurang 5,9 persen menjadi Rp2,614 triliun. Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 7,6 persen menjadi Rp7,051 triliun.