Sah! Saranakelola Caplok 80,19 persen Saham KARW di Bawah Harga Pasar
EmitenNews.com - PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) menyampaikan bahwa PT Saranakelola Investa telah merealisasikan pembelian saham KARW sebanyak 470.830.500 lembar setara 80,19 persen saham milik pengendali ICTSI Far East Limited Pte Ltd.
Inessa Anjani Sekretaris Perusahaan KARW dalam keterangan resmi Senin (5/2) mengungkapkan bahwa Saranakelola Investa melakukan pembelian saham PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) pada 1 Februari 2024 dengan harga Rp66 per lembar.
" Tujuan pembelian tersebut sebagai investasi dengan kepemilikan saham langsung", tulis Inessa.
Pasca penjualan maka ICTSI Far East Limited Pte Ltd sudah tidak memilika lagi saham KARW alias nol persen.
Sebelumnya pada Selasa (23/1/2024) Direktur Utama KARW Tejas mengungkapkan bahwa ICTSI Far East Limited Pte Ltd sebagai pengendali utama, akan menjual 80,19 persen porsi sahamnya di PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) kepada PT Saranakelola Investa. Sehingga akan menyebabkan perubahan Pemegang Saham Pengendali (PSP) perseroan.
Tejas menambahkan, belum ada rencana final terkait suntikan modal saat ini, namun untuk meningkatkan potensi laba ditahan melalui perjanjian komersial yang lebih baik dengan perusahaan pelayaran internasional dan dengan mengelola biaya secara efisien.
Pasalnya, KARW menderita defisiensi atau tekor modal hingga USD32,3 juta.
“untuk mengatasi defisiensi modal tersebut perseroan akan meningkatan pendapatan secara berkesinambungan di setiap periode, mengelola biaya secara efisien, dan perbaikan serta pemeliharaan peralatan secara preventif untuk menghindari pengeluaran modal yang tingg,” tulis Direktur KARW, Jofferson Jones Panos dalam keterangan pada akhir tahun 2023.
Pada perdagangan hari ini Senin (5/2) saham KARW ditutup naik Rp7 per saham atau naik 10 % menjadi Rp77 per lembar
Selama satu tahun terakhir saham KARW turun 30,77 persen setara 24 poin meningggalkan level 78 per saham.
Related News
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M
SGER Amankan Lagi Kontrak Pasok Batu Bara ke Vietnam Rp705M