EmitenNews.com - Indeks utama di pasar AS ditutup lebih tinggi di tengah volume perdagangan yang tipis karena liburan Natal semakin dekat. NYSE akan tutup lebih awal pada Malam Natal (Selasa) dan tetap tutup pada Hari Natal (Rabu).


Saham sektor teknologi memimpin kenaikan indeks. Namun, pada awal perdagangan, indeks Dow Jones sempat melemah karena data ekonomi yang lebih lemah dari perkiraan. Indeks kepercayaan konsumen AS untuk bulan Desember turun ke 104,7, level terendah sejak September dan di bawah level yang diperkirakan sebesar 113.


Pesanan barang tahan lama turun sebesar 1,1% pada bulan November, menandai penurunan terbesar sejak Juni. Sementara itu, harga minyak mentah melemah karena kekhawatiran atas kelebihan pasokan minyak dan penguatan dolar AS. Harga emas juga terkoreksi sebagai akibat dari kenaikan imbal hasil Treasury AS dan dolar AS yang lebih kuat.


IHSG ditutup 1,61% lebih tinggi pada 7096 pada hari Senin, 23 Desember 2024. Sektor perawatan kesehatan membukukan kenaikan terbesar, sementara sektor energi mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp395,28 miliar, termasuk di pasar non-reguler.


Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan Waterfront Sekuritas Indonesia akan diperdagangkan dalam kisaran support 7.030/7.000 dan kisaran resistance 7.150/7.190. Saham yang dipilihkan: BBRI, BMRI, BBCA, BBTN, BRIS, SSIA, ISAT, TLKM, EXCL, ASII, MDKA, BRPT, CPIN, dan ICBP.(*)