Mereka pun memperkirakan pertumbuhan didorong oleh kombinasi pertumbuhan menara build-to-suit, peningkatan kolokasi, dan akuisisi anorganik. Tim riset JP Morgan pun menilai persyaratan sewa menara yang menarik menghasilkan kolokasi yang bagus dalam akuisisi anorganik.
Adapun risiko yang mampu mengganjal kinerja perseroan hanyalah perubahan dalam hubungan kerjasama dengan Telkom dan juga kenaikan suku bunga.
Related News
TGUK Rambah Bisnis Daging Beku dan Olahan Makanan
BEI Telisik BLUE Terkait Kondisi Bisnis dan Lonjakan Harga Saham
Jual Murah Saham IMPC, Harimas Raup Rp849,8 Miliar
Melorot 97 Persen, KKGI Kuartal III 2025 Catat Laba USD1,03 Juta
DMAS Raih Marketing Sales Rp626 M, Data Center DominanĀ
Rugi Bengkak, PSKT Defisit Rp335 Miliar





