SDMU-BCAP Bebas, Berikut 19 Barisan Emiten dalam Pantauan Khusus BEI
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) dua emiten dari pantauan khusus. Duo emiten tersebut MNC Kapital Indonesia (BCAP), dan Sidomulyo Selaras (SDMU). Sebelumnya, pada 22 Maret 2022, BEI telah mengeluarkan AirAsia (CMPP) dari pantauan khusus.
MNC Kapital masuk kriteria nomor 10 dalam pantauan karena terkena penghentian sementara perdagangan efek selama lebih dari satu hari bursa tersebab aktivitas perdagangan. Lalu, Sidomulyo masuk kriteria nomor 8 karena dalam kondisi dimohonkan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) atau dimohonkan pailit.
Pengeluaran duo emiten dari pantauan khusus tersebut berdasar peraturan nomor II-S tentang perdagangan efek bersifat ekuitas dalam pemantauan khusus, dan untuk melindungi investor. Berdasar aturan itu, ada 19 daftar efek bersifat ekuitas dalam pemantauan khusus.
Berikut daftar efek bersifat ekuitas dalam pemantauan khusus berlaku efektif, Kamis, 24 Maret 2022. Antara lain PT Envy Technologies Indonesia (ENVY), PT Garuda Indonesia (GIAA), PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMFI), PT Golden Plantation (GOLL), PT Garda Tujuh Buana (GTBO),
PT Intan Baruprana Finance (IBFN), PT Intraco Penta Tbk (INTA), PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), PT Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk (KBRI), PT Leyand International Tbk (LAPD). (*)
Related News
Naik Rp275, HIP BBN Biodiesel Mei 2024 Dipatok Rp12.453 per Liter
Forum Bank Sentral Asia Timur Bahas Respon Tantangan Global
HIP BBN Bioetanol Bulan Mei 2024 Dipatok Rp14.528 per Liter
Menkop UKM Pastikan tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Rakyat
Kinerja Sektor Keuangan di Sulteng Tumbuh Positif, DPK Rp32,64 Triliun
Lelang SUN, Penawaran Rp50,19 Triliun, Pemerintah Serap Rp21,5 Triliun