EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan hari ini Senin (17/2) menguat 192,42 poin atau 2,899% di level 6.830,882.

IHSG bergerak variatif dari batas bawah di level 6.638 hingga batas atas pada level 6.830 setelah dibuka pada level 6.638.

Penguatan didorong Sembilan indeks sektor, sedangkan dua indeks sektor masuk zona merah.

Indeks sektor dengan penguatan terbesar adalah sektor barang baku yang naik 3,67%, sektor energi naik 3,30% dan sektor keuangan naik 2,38%.

Sedangkan indeks sektoral yang melemah adalah sektor barang konsumen non primer yang turun 0,10% dan sektor barang konsumen primer yang turun 0,10%.

Sebanyak 567 Saham mengalami kenaikan harga sedangkan 253 saham mengalami penurunan harga 250 saham tak mengalami perubahan harga dengan nilai transaksi Rp11,3 triliun.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya DSSA sebesar Rp1.500 menjadi Rp37.000 per lembar dan RATU sebesar Rp1.300 menjadi Rp9.100 per lembar serta MLPT sebesar Rp1.100 menjadi Rp31.900 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya PANI sebesar Rp525 menjadi Rp12.750 per lembar dan LIFE sebesar Rp325 menjadi Rp5.700 per lembar serta DCII sebesar Rp300 menjadi Rp46.700 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya AWAN sebanyak 195.688 kali senilai Rp29,6 miliar kemudian BBRI sebanyak 48.832 kali senilai Rp1,05 triliun dan PTRO sebanyak 36.273 kali senilai Rp434,4 miliar. 

Top gainers LQ45 hingga penutupan hari ini, Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) (9,09%), Barito Pacific Tbk (BRPT) (7,41%) dan Vale Indonesia Tbk (INCO) (6,83%)

SedangkanTop losers LQ45 hari ini adalah,  Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) (-2,47%),  Unilever Indonesia Tbk (UNVR) (-1,71%), PT Map Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) (-1,18%).