Semester I-2025, Emiten Hary Tanoe (IATA) Catat Laba Jeblok 38 Persen
                                    Emas hitam sebagai komoditas dunia makin berrkilau. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - MNC Energy (IATA) per 30 Juni 2025 mencatat laba bersih USD5,46 juta. Anjlok 38,09 persen dari periode sama tahun sebelumnya sebesar USD8,82 juta. Oleh sebab itu, laba per saham dasar emiten tambang batu bara Hary Tanoe tersebut melorot ke posisi USD0,00017 dari sebelumnya USD0,00035.
Pendapatan usaha USD39,96 juta, drop 32,56 persen dari edisi sama tahun lalu USD59,26 juta. Beban langsung USD15,46 juta, mengalami penyusutan dari posisi sama tahun sebelumnya USD29,64 juta. Laba kotor terkumpul USD24,5 juta, mengalami penciutan dari fase sama 2024 senilai USD29,62 juta.
Beban penjualan USD12,31 juta, bengkak dari USD11,33 juta. Beban usaha USD2,11 juta, turun dari USD3,72 juta. Pendapatan bunga USD46,62 ribu, naik dari USD20,94 ribu. Beban keuangan USD2,4 juta, turun dari USD3,37 juta. Pendapatan lain-lain USD558,56 ribu, melonjak dari minus USD4,58 juta.
Rugi selisih kurs USD383,52 ribu, drop dari USD3,81 juta. Laba sebelum beban pajak USD7,89 juta, melorot dari USD10,44 juta. Beban pajak penghasilan USD2,43 juta, bengkak dari USD1,61 juta. Laba bersih periode berjalan USD5,46 juta, mengalami koreksi dari posisi sama tahun lalu USD8,82 juta.
Jumlah ekuitas terkumpul USD136,85 juta, melesat dari akhir tahun lalu USD108,36 juta. Total liabilitas tercatat USD101,86 juta, mengalami penciutan dari edisi akhir 2024 sebesar USD119,6 juta. Jumlah aset USD238,71 juta, menanjak dari akhir tahun sebelumnya USD227,96 juta. (*)
Related News
                            CUAN Dipegang Prajogo 84,08%! Investor Tembus 111.665 Orang
                            PSAB Minta Restu Lepas Tambang Anak Usaha USD540 Juta
                            BSSR Tebar Dividen Interim USD35 Juta, Yield Jumbo!
                            Laba Bank BJB (BJBR) Rontok 32 Persen Sisa Rp790,6M di Q3 2025
                            Ada Yang Borong 1 Juta Saham HYGN Harga Bawah
                            TELE Resmi Pailit! Saham Anak Usaha Telkom (TLKM) Nyangkut 24 Persen
                    
                
                
            
                                
                
                    
                    
                    
                    
                    
                    
            
            




