EmitenNews.com - Djonny Saksono, Direktur Utama sekaligus pengendali PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC), kembali menambah porsi kepemilikan sahamnya dalam dua transaksi besar yang dilakukan pada 1 dan 3 Oktober 2024.

Dalam keterangan tertulis Jumat (4/10), Djonny mengungkapkan bahwa ia telah membeli sebanyak 970.000 lembar saham ITIC di harga Rp274 hingga Rp282 per saham. Ini bukan kali pertama ia memperbesar kepemilikannya.

Sebelumnya, pada 19 dan 20 September 2024, Djonny juga menambah sebanyak 707.900 lembar saham di harga Rp268 per saham.

Menurut Djonny, tujuan dari transaksi ini adalah untuk investasi dengan kepemilikan saham langsung. Setelah transaksi terbaru ini, total kepemilikan sahamnya meningkat menjadi 629,3 juta lembar saham, setara dengan 66,90% dari total saham perusahaan.

Sebelumnya, kepemilikan sahamnya berada pada 628,4 juta lembar, atau 66,80%.

Dengan penambahan ini, Djonny semakin memperkuat posisinya sebagai pemegang saham mayoritas di PT Indonesian Tobacco Tbk, menunjukkan keyakinannya terhadap prospek bisnis perusahaan ke depan.

Pada perdagangan hari ini Jumat (4/10) saham ITIC bertengger pada harga Rp290 per lembar saham.