EmitenNews.com - PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk menetapkan harga penawaran untuk saham perdana atau initial public offering (IPO) sebesar Rp 175, yang merupakan batas bawah dari rentang harga book building Rp 175 per saham hingga Rp 190 per saham.
Perusahaan yang akan terdaftar dengan kode saham SMLE ini akan melepas sebanyak 465,62 juta saham, setara dengan 20% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Dari aksi korporasi ini, SMLE berharap mendapatkan dana bersih sekitar Rp 81,48 miliar.
Selain saham, SMLE juga menerbitkan 232,81 juta Waran Seri I bersamaan dengan saham baru. Jumlah tersebut setara dengan 12,50% dari total saham yang ditempatkan dan disetor penuh. Setiap pemegang 2 saham baru SMLE berhak mendapatkan 1 Waran Seri I, yang memberikan hak untuk membeli 1 saham baru SMLE dalam portofolio.
Harga pelaksanaan Waran Seri I adalah Rp 200. Dengan demikian, total dana yang dihimpun dari penerbitan Waran Seri I mencapai Rp 46,56 miliar.
Periode penawaran umum berlangsung mulai Rabu (3/1) hingga Senin (8/1). Saham produsen bahan kimia untuk makanan ini akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 10 Januari 2024. PT MNC Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek, sedangkan PT Erdikha Elit Sekuritas bertindak sebagai penjamin emisi efek.
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M