EmitenNews.com - Indofood Sukses Makmur (INDF) paruh pertama 2025 mengemas laba bersih Rp5,84 triliun. Meroket 51 persen dari episode sama tahun lalu senilai Rp3,85 triliun. Itu  terutama karena lebih rendahnya rugi selisih kurs belum terealisasi yang timbul dari kegiataan pendanaan. 

Core profit, yang mencerminkan kinerja operasional perseroan, naik 2 persen menjadi Rp5,78 triliun dari periode sama tahun lali Rp5,67 triliun. Kemudian, penjualan neto konsolidasi tercatat senilai Rp59,84 triliun. Melonjak 4 persen dibanding episode sama tahun lalu Rp57,30 triliun.

Laba usaha mengalami sedikit penurunan sebesar 1 persen menjadi Rp11,69 triliun dari posisi sama tahun lalu Rp11,75 triliun, dan marjin laba usaha masih tetap sehat sekitar 19,5 persen. 

Anthoni Salim, Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood, mengatakan pada semester pertama tahun ini, Indofood menunjukkan kinerja operasional konsisten di tengah kondisi global penuh perubahan, dan tingkat kepercayaan konsumen melemah. 

”Kami akan tetap fokus dalam menghasilkan pertumbuhan secara organik, menjaga keseimbangan pangsa pasar dengan profitabilitas, dan neraca yang sehat,” tegasnya. (*)