EmitenNews.com - PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), perusahaan minuman kekinian, telah menjalin kesepakatan investasi bersama dengan produsen es krim terkemuka di Indonesia, Aice, untuk memperluas pasar di Indonesia. 

Kesepakatan ini tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Direktur Utama Platinum Wahab Nusantara, Maulana Hakim, dan Head of Business Development Aice, Jackson Wu, pada Jumat, 3 Mei 2024. MoU ini adalah tindak lanjut dari kerja sama strategis antara kedua perusahaan yang dimulai sejak September 2023.

Dalam MoU, Aice setuju untuk berinvestasi dalam pengembangan 'Mobile Esgrim' (Mogrim) dan 'Esgrim Island', dua konsep yang telah mulai dikembangkan oleh TGUK sejak akhir 2023. 

Mogrim adalah layanan penjualan produk es krim menggunakan tricycle modern, sedangkan Esgrim Island adalah gerai mini yang berlokasi di ruang publik, seperti area perkantoran, sekolah, tempat wisata, dan sarana transportasi. Kedua konsep ini dirancang untuk memperluas pasar dan lebih dekat dengan pelanggan.

Direktur Utama TGUK, Maulana Hakim, mengatakan bahwa perusahaan dan Aice memiliki visi dan misi yang sama dalam pengembangan bisnis berbasis es krim. 

"Strategi kami dalam memperluas saluran distribusi untuk mencapai lebih banyak pelanggan sejalan dengan rencana Aice dalam mengembangkan penetrasi pasar di Indonesia," ujarnya.

Jackson Wu, Head of Business Development Aice, menyatakan bahwa inovasi Mogrim dan Esgrim Island adalah strategi penjualan yang inovatif dengan prospek cerah di masa depan. "Hal ini sejalan dengan misi Aice untuk membuat semakin banyak konsumen merasakan kebahagiaan melalui es krim," katanya.

TGUK memiliki target ambisius untuk memperluas operasi Mogrim dan Esgrim Island pada tahun 2024. Mereka berencana mencapai 1.000 unit Mogrim dan 300 gerai Esgrim Island pada kuartal III 2024. 

Saat ini, TGUK telah memiliki 124 unit Mogrim dan 30 gerai Esgrim Island di area Jabodetabek. Maulana berharap jumlah ini dapat terus bertambah, dengan target 10.000 unit Mogrim dan 300 gerai Esgrim Island setiap tahunnya dalam 4-5 tahun ke depan.

Kerja sama ini diproyeksikan mampu meningkatkan penjualan bagi kedua perusahaan. Maulana memperkirakan bahwa kontribusi penjualan produk berbasis es krim untuk TGUK bisa mencapai 30-40% pada akhir 2024, naik dari 20% saat ini. Dengan kenaikan kontribusi penjualan es krim, penjualan TGUK di tahun 2024 diperkirakan dapat tumbuh dua digit, sehingga laba perusahaan bisa kembali seperti tahun 2022.