EmitenNews.com—PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) memberi gebrakan baru dalam bisnisnya. Perseroan mengumumkan produksi perdana ponsel feature phone hasil kerjasama dengan Nokia. Ponsel tersebut diproduksi di fasilitas manufaktur yang terletak di  Kawasan Industri Candi, Semarang, Jawa Tengah, yang dimiliki oleh PT Bangga Teknologi Indonesia. 

 

Peresmian produksi perdana ini ditandai dengan acara seremonial yang dihadiri oleh Ali Murtopo Simbolon selaku Direktur IET (Direktorat Industri Elektronika dan Telematika) dari Kementerian  Perindustrian Republik Indonesia, serta perwakilan dari management Erajaya Group dan HMD Indonesia, selaku pemegang lisensi merek Nokia.

 

"Ini adalah bentuk nyata dan perwujudan dukungan kami pada upaya pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri dan mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor,” kata Hasan dalam keterangan resminya, ditulis Selasa (16/8/2022). 

 

Hasan juga berharap kolaborasi yang dilakukan dengan Nokia bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, khususnya di Semarang, Jawa Tengah.

 

"Kami juga merasa terhormat dapat bekerjasama dengan HMD Indonesia di level kolaborasi yang lebih tinggi dalam menghadirkan ponsel  besutan anak negeri. Kami harapkan inisiatif ini dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat luas, khususnya di Semarang,” ungkapnya.

 

Kerja sama ini diharapkan dapat membantu menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar dan  juga membantu mengentaskan kemiskinan serta perbaikan dalam bidang pendidikan. 

 

Di samping itu,  hadirnya proyek strategis seperti ini juga akan memfasilitasi transfer teknologi praktis dan tepat guna,  yang pada gilirannya diharapkan berdampak positif kepada pengembangan industri ponsel di  Indonesia. Feature phone Nokia dari Erajaya Group akan tersedia di jaringan ritel Erajaya Group dalam waktu dekat.

 

Dalam kesempatan berbeda, Head of Corporate Communications Erajaya Group, Djunadi Satrio mengatakan, saat ini perseroan fokus memastikan produksi ponsel di Jateng bersama Nokia berjalan dengan lancar.

 

"Saat ini kami fokus untuk memastikan produksi perdana berjalan dengan lancar dan produk tersebut dapat segera hadir di gerai-gerai ritel kami,” kata Djunadi kepada awak media.