Volume Kargo Melesat 16 Persen, Laba Hasnur (HAIS) Semester I-2022 Terkumpul Rp313 Miliar

EmitenNews.com - PT Hasnur Internasional Shipping (HAIS), perusahaan penyedia logistik dan transportasi laut terkemuka Indonesia, sepanjang semester I-2022 mencatat pendapatan Rp313,7 miliar. Itu menanajak 75 persen dari periode sama tahun lalu Rp178,6 miliar.
Itu terutama didorong kenaikan volume kargo diangkut periode-periode tersebut 16 persen menjadi 3,92 juta metrik ton (mt) dari periode sama tahun lalu 3,37 juta mt. Sekitar 38 persen dari kargo-kargo itu, diangkut armada milik perseroan diabnding tahun 37 persen.
Kenaikan jumlah kargo terutama didorong pelonggaran aturan ekspor batu bara setelah sempat ada pelarangan ekspor di awal tahun ini. Perseroan senantiasa fokus pada operational excellence dan cost efficiency, efeknya laba bersih tercatat Rp45,1 miliar, melesat 178 persen dari periode sama tahun lalu Rp15 miliar.
Laba kotor Rp73 miliar, tumbuh 108 persen dari periode sama tahun lalu Rp35 miliar. Laba usaha Rp49 miliar, surplus 157 persen dari edisi sama tahun lalu Rp19 miliar. Laba ber saham dasa naik menjadi Rp17,17 dari sebelumnya Rp15,39. Total aset Rp568 miliar, menanjak dari periode akhir tahun lalu Rp537 miliar.
Total liabilitas turun menjadi Rp93 miliar dari periode akhir 2021 sejumlah Rp104 miliar. Total ekuitas Rp475 miliar, menanjak dari periode akhir tahun lalu Rp432 miliar. ”Kami panjatkan syukur dan sampaikan terima kasih kepada pelanggan, karyawan dan pemegang saham atas capaian ini,” tutur Direktur Keuangan dan Administrasi Perseroan Novian Fitriawan.
Ia melanjutkan, pencapaian tersebut mengindikasikan bila perseroan telah menerapkan strategi dengan benar dan manajemen optimistis perkembangan bisnis akan terus meningkat hingga akhir tahun ini. (*)
Related News

Tumbuh Minimalis, GJTL 2024 Raup Laba Rp1,18 Triliun

Surplus 22 Persen, TRIS 2024 Kemas Laba Bersih Rp82,90 Miliar

Laba dan Pendapatan Positif, Ini Kinerja MTDL 2024

Melejit 88 Persen, ASLC 2024 Catat Laba Rp50,3 Miliar

Kapok Rugi! Laba INOV 2024 Melambung 275 Persen

Melangit 219 Persen, INPP 2024 Serok Laba Rp335 Miliar