EmitenNews.com -PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) telah melaporkan kinerja keuangan triwulan kedua 2023, dengan membukukan pendapatan sebesar Rp1,24 triliun naik 25,5 kali lipat dari tahun sebelumnya dikarenakan penjualan properti yang sekarang menjadi lini bisnis utama dari PANI. 

 

Merujuk data laporan keuangan emiten besutan Aguan dan Anthoni Salim yang dikutip, Kamis (3/8/2023) dijelaskan bahwa laba periode berjalan PANi per 30 Juni 2023 senilai Rp547,99 miliar atau terbang sangat tinggi hingga 56.926 persen dari periode sama tahun 2022 senilai Rp960,94 juta.



Secara rinci pendapatan neto PANI senilai Rp1,24 triliun, naik sangat tinggi dari athun sebelumnya di angka Rp46,73 miliar.

 

Beban pokok penjualan naik jadi Rp603,01 miliar dari Rp12,93 miliar. Sehingga laba bruto sudah naik jadi Rp639,08 miliar dari Rp33,80 miliar.

 

Sejak tahun 2022, PANI sudah transformasi menjadi pengembang properti yang fokus di Pantai Indah Kapuk 2, tepat terletak di bagian utaranya Jakarta dan orientasi segmen pasar yang penuh peluang digarap adalah pasar menengah dan menengah ke atas. 

 

Produk-produk unggulan PANI antara lain Manhattan Residence, Permata Hijau Residence, Rumah Milenial, Ruko Milenial, The Bund, Pasadena WorkshopOffice, Bizpark PIK2 dan Ruko Little Siam. Alhasil, PANI mengantong Laba Bersih sebesar IDR 560 Miliar hanya dalam kurun waktu 6 bulan pertama 2023.

 

Presiden Direktur PANI, Sugianto Kusuma atau Aguan, memberikan komentarnya mengenai perihal tersebut: "PANI bisa mencapai pendapatan Rp 1.2 triliun dan laba bersih Rp 560 miliar merupakan salah satu dari rekap jejak yang berhasil diraih di semester ini, dan ditambah pra penjualan juga sudah mencapai 53% dari target tahun 2023, besar tingkat keyakinan kami target sampai akhir tahun bisa tercapai. 

 

“Saya mendorong terus inovasi cemerlang untuk menciptakan pasar yang optimal di PIK2 dan profitabilitas yang sustain tanpa mengorbankan kepercayaan konsumen. Dengan upaya dan sumber daya kita bersama, saya berharap para pemegang saham dapat melihat pertumbuhan nilai kapitalisasi pasar yang berkelanjutan di setiap periode dan saya sangat optimis dengan prospek bisnis PANI ke depan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara umum,” ujar Aguan.