Anjlok 77 Persen, Laba Semester I Diagnos Laboratorium (DGNS) Sisa Rp10,42 Miliar

Sementara itu, kewajiban berkurang 43,14 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp22,88 miliar. Pemicunya, utang pajak turun 94,59 persen yang tersisa Rp865,19 juta.
Sehingga, aset perseroan menyusut 2,4 persen menjadi Rp235,1 miliar.
Related News

Digital Mediatama Maxima (DMMX), Rp452M Dana IPO Untuk Modal Kerja

Champ Resto (ENAK) Putuskan Tak Bagikan Dividen

Bos BCIP Serok 7,1 Juta Saham Harga Diskon

MEJA Endapkan Sisa Dana IPO di BCA, Bunganya 1 Persen

Langkah TUGU Hadapi Gejolak Global

DOID Amankan Lagi Kontrak Tambang di Australia