EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak cenderung melanjutkan apresiasi terbatas. Sepanjang perdagangan hari ini, Selasa, 20 Agustus 2024, IHSG akan menguji level psikologis resistance 7.500, dan support level 7.420. 

Lonjakan IHSG berpotensi disebabkan euforia pasar dengan optimisme pasar saham Indonesia sangat potensial untuk mendapat keuntungan. Itu terbukti dari aksi net foreign buy masih konsisten sejak pekan lalu. Hingga saat ini, asing telah menanamkan modal pada saham-saham Indonesia senilai Rp1 triliun.

Kondisi itu, menjadi daya tarik bagi investor yang melihat aliran modal asing masuk Indonesia. Ditambah, reshuffle kabinet Jokowi direspons positif oleh pelaku pasar. Rupiah juga kembali menguat pada perdagangan kemarin 0,89 persen menjadi Rp15.550 per dolar Amerika Serikat (USD).

Menilik data dan fakta itu, StocKnow.id menyarankan investor untuk mengempit beberapa saham berikut. Antara lain Bumi Serpong Damai (BSDE) Rp1.190 dengan take profit Rp1.235-1.280, dan stop loss Rp1.145 per eksemplar. 

BFI Finance (BFIN) Rp990 dengan take profit Rp1.025-1.060, dan stop loss Rp955 per eksemplar. Asuransi Tugu Pratama (TUGU) di kisaran Rp1.160, dengan take profit Rp1.200-1.240 per eksemplar, dan stop loss Rp1.120 per lembar. 

Dan, Hartadinata (HRTA) Rp406 dengan take profit Rp420-430, dan stop loss Rp390 per helai. Kemarin, IHSG menguat 0,47 persen menjadi 7.466. Itu sekaligus menjadi titik tertinggi alias All Time High (ATH) teranyar iHSG. (*)