Bappebti Catat Transaksi 100 Ton pada Perdagangan Perdana Bursa Berjangka CPO

Selama ini harga acuan CPO Indonesia berdasarkan pada harga dari bursa Rotterdam dan Malaysia. Menurut Didid, Indonesia membutuhkan harga acuan sendiri yang lebih menggambarkan kebutuhan dalam negeri.
Didid menargetkan pada triwulan pertama tahun 2024 telah didapatkan harga rujukan (price reference) yang berarti harga CPO Indonesia menjadi kredibel. "Maka harga itu diharapkan akan fair. Ini bukan soal harus naik, harus tinggi, tapi harus fair," ucapnya.
Related News

Indonesia Tingkatkan Impor LPG Dari AS, Kurangi Asal Timur Tengah

Kasus Importasi Gula Tom Lembong, Hotman Ungkap Hasil Rakortas

Negosiasi Tarif, RI Bakal Impor Energi Rp250 Triliun dari Amerika

Tak Lagi Jabat Dirut Bulog, Novi Helmy Prasetya Kembali ke TNI

Harga Robot Polri Rp3 Miliar Per Unit, Tuai Sorotan Karena Mahal

Berbulan Terisolir, Kapal KKP Evakuasi Warga Enggano ke Bengkulu