Biaya Pokok Penjualan Bikin Laba Dharma Satya Nusantara (DSNG) Turun 44%
Sementara itu DSNG masih mengalami pertumbuhan total aset sebesar Rp 650 miliar atau 4%, yang didorong oleh peningkatan saldo kas, persediaan dan aset tetap hasil realisasi belanja modal. Sedangkan total liabilitas tercatat naik 6% menjadi Rp 7,6 triliun seiring peningkatan pinjaman modal kerja perbankan dan dampak translasi selisih kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada pinjaman bank dalam denominasi dolar seiring melemahnya mata uang Rupiah.
Related News
Intan Baru (IBFN) Genjot Pertumbuhan Berkelanjutan
DMS Propertindo (KOTA) Bakal Kembangkan kawasan Golf Bandar Kemayoran
SMRA Ungkap Transaksi Anak Usaha Rp231,8M
Emiten Milik Hapsoro (RATU) Cetak Laba Naik 28,1% di Kuartal III-2025
Carsurin (CRSN) Dapat Restu Tambah Bisnis Baru
DKFT Kena Sanksi OJK Terkait Pengalihan Saham Treasury!





