Semua produk United E-Motor juga dilengkapi dengan garansi baterai selama 3 tahun. Sebagian besar kompetitor memiliki 6 bulan garansi untuk produk yang mereka tawarkan.

 

Harga dari produk United E-Motor berada pada kisaran 15,8 juta rupiah untuk segmen produk paling rendah yaitu MX-1200 hingga yang tertinggi adalah 49,9 juta rupiah untuk segmen produk tertinggi yaitu TX-3000. 

 

Insentif dari Pemerintah sebesar Rp7 juta per KTP membuat produk United E-Motor menjadi lebih ekonomis dan menjadi faktor utama dalam menarik minat pembeli.


Prospek Usaha dan Kinerja Perseroan

Mengutip bagian prospek usaha di prospektus di laman e-IPO, total ekuitas Perseroan meningkat sebesar Rp46,8 miliar atau 27,8% yaitu dari Rp168,3 miliar pada 31 Desember 2022 menjadi Rp215,1 Miliar pada 31 Juli 2023. Kenaikan tersebut disebabkan oleh perolehan jumlah laba komprehensif untuk periode tujuh bulan yang berakhir pada 31 Juli 2023.

 

Selain pertumbuhan yang baik, permintaan untuk motor listrik di Indonesia juga diperkirakan akan meningkat sehingga berdampak positif terhadap kinerja keuangan Perseroan.

 

Menurut Frost & Sullivan, permintaan untuk motor listrik di Indonesia diperkirakan akan meningkat di masa depan. Frost & Sullivan percaya bahwa pertumbuhan ini kemungkinan besar akan didorong oleh upaya Pemerintah dalam mendorong industri menuju ekonomi yang lebih berkelanjutan. 

 

Jika hambatan besar dari sisi permintaan, seperti biaya kendaraan listrik yang lebih tinggi dan spesifikasi kendaraan yang tidak memadai dapat diatasi, industri ini memiliki potensi signifikan untuk tumbuh. Infrastruktur pengisian daya adalah tantangan yang mempengaruhi pertumbuhan industri ini. Pemerintah sedang mengatasi hal ini dengan membangun lebih banyak stasiun pengisian daya. 

 

Selain itu, dengan mengatasi pembatasan dari sisi supply, seperti kebutuhan modal yang tinggi untuk produksi kendaraan dan kurangnya infrastruktur pendukung yang memadai, dianggap kunci untuk mendorong pertumbuhan industri ini di masa depan.