BREN Effect, IHSG Kembali Jalani Koreksi
Sejumlah investor tampak mengamati pergerakan IHSG di Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak melemah terbatas. Sepanjang perdagangan hari ini Senin, 23 September 2024, IHSG akan menguji level psikologis support 7.700, dan resistance level 7.831. Koreksi itu akan dipengaruhi perosotan saham Barito Energy (BREN).
Ya, setelah akhir pekan lalu, saham Barito Energy terpangkas 19,95 persen, disebut-sebut saham emiten asuhan Prajogo Pangestu tersebut akan kembali tersungkur. Pemicu utama masih pada sentimen FTSE Russell yang mengeluarkan BREN dari Index Large Cap, memancing investor ikut keluar dari saham BREN.
Nah, dengan high supply dari saham BREN, dapat memicu BREN untuk kembali melanjutkan pelemahan sepanjang pekan ini. Di sisi lain, recovery IHSG masih berpotensi terjadi tersebab data-data makro ekonomi global, dan domestik masih bagus, serta penguatan Rupiah hampir menyentuh angka Rp15 ribu per dolar Amerika Serikat (USD).
Menilik data dan fakta itu, StocKnow.id menjagokan saham-saham berikut sebagai bahan koleksi. Antara lain Aspirasi Hidup Indonesia (ACES) Rp880 per saham dengan take profit Rp915-935 per lembar, dan stop loss Rp845 per eksemplar.
Berikutnya, Cemindo Gemilang (CMNT) Rp1.080 per helai, dengan take profit Rp1.110-1.145 per eksemplar, dan stop loss Rp1.040. Bukit Asam (PTBA) Rp2.950 per saham dengan take profit Rp2.900-3.020 per lembar, dan stop loss Rp2.700 per eksemplar.
Pyridam (PYFA) Rp169 per saham dengan take profit Rp170-182, dan stop loss Rp158. Menyudahi perdagangan Jumat, 20 September 2024, IHSG susut 162,3 poin alias 2,05 persen menjadi 7.743. Total volume perdagangan 36,3 miliar lembar senilai Rp20,1 triliun. Sementara itu, asing mencatat net buy Rp687 miliar. (*)
Related News
Fokus Layanan, Bisnis Employee Benefit Generali Indonesia Meningkat
DPR Minta Menkeu Pertimbangkan Lagi Kenaikan PPN 12 Persen
Apple Naikkan Proposal Investasi 10 Kali Lipat Jadi Rp1,58 Triliun
Dari 54 Jenis di 2010, Produk Hilir Sawit Bertambah Jadi 193 di 2023
Empat Pentolan Astra Agro (AALI) Diperiksa Kejati Sulteng Hari Ini
IHSG Naik 0,22 Persen di Sesi I, ISAT, TLKM, ARTO Top Gainers LQ45