EmitenNews.com - Semen Indonesia alias SIG (SMGR) sepanjang 2024 mengemas laba Rp719,76 miliar. Drop 67 persen dari episode sama tahun sebelumnya dengan koleksi laba Rp2,17 triliun. Dengan hasil itu, laba per saham dasar dan dilusian melorot ke level Rp107 dari sebelumnya Rp321. 

Pendapatan Rp36,18 triliun menyusut 6,39 persen dari posisi sama tahun sebelumnya Rp38,65 triliun. Beban pokok pendapatan Rp28,25 triliun, turun tipis dari sebelumnya Rp28,47 triliun. Laba kotor terkumpul Rp7,93 triliun, anjlok 22 persen dari posisi sama tahun lalu Rp10,17 triliun. 

Beban penjualan Rp2,13 triliun, susut dari Rp2,51 triliun. Beban umum dan administrasi Rp3,46 triliun, bengkak dari Rp3,34 triliun. Penghasilan keuangan Rp259,81 miliar, melonjak dari akhir tahun sebbelumnya Rp207,34 miliar. Beban keuangan Rp1,2 triliun, berkurang dari Rp1,39 triliun. 

Bagian atas hasil bersih entitas asosiasi dan ventura bersama Rp11,83 miliar, turun dari Rp16,94 miliar. Beban operasi lainnya Rp127,82 miliar, anjlok parah dari laba Rp191,22 miliar. Laba sebelum pajak penghasilan Rp1,25 triliun, menukik dari Rp3,3 triliun. Beban pajak penghasilan Rp479,52 miliar, berkurang signifikan dari Rp1 triliun. 

Laba tahun berjalan Rp771,67 miliar, amblas dari Rp2,29 triliun. Jumlah ekuitas Rp48,3 triliun, naik dari Rp47,8 triliun. Total liabilitas tercatat Rp26,63 triliun, mengalami penyusutan secara signifikan dari Rp31,76 triliun. Jumlah aset Rp76,99 triliun, mengalami penciutan dari akhir 2023 senilai Rp81,82 triliun. (*)