EmitenNews.com - Dua emiten anyar akan meresmikan pencatatan saham nya di lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) pada esok Selasa (8/10) yakni PT Verona Indah Pictures Tbk atau Verona Pictures (VERN) dan PT Master Print Tbk (PTMR). 

Berdasarkan prospektus pada laman e-ipo PT Verona Indah Pictures Tbk atau Verona Pictures (VERN) Perusahaan distributor film dan program televisi menetapkan harga saham perdana dalam Initial Public Offering (IPO) di harga Rp195 per saham. Dana yang bakal diraup sebesar Rp 218,72 miliar.

VERN melepas  sebanyak 1.121.650.000  setara 23,54 persen saham dari modal disetor penuh pada nilai nominal Rp80 per lembar dan Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek yakni UOB Kay Hian Sekuritas.

VERN juga membagikan waran secara gratis sebanyak 560.825.000 waran seri I. Setiap pemegang 2 saham baru berhak atas 1 waran seri I dengan Harga Pelaksanaan Rp216 per lembar. Sehingga dana dari hasil pelaksanaan waran seri I ini VREN mendapat dana tambahan Rp 121,13 miliar.

VERN mencatatkan Laba Bersih hingga Maret 2024 sebesar Rp8,692 miliar. Sedangkan penjualan untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2024 tercatat sebesar Rp67,096 miliar.

PT Verona Indah Pictures Tbk (Perseroan) merupakan suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang rumah produksi yang  didirikan pada 10 Oktober 2010. Kegiatan usaha utama Perseroan saat ini yaitu memproduksi, pasca produksi, serta distribusi film,  video, dan program televisi oleh swasta. 

Pada Desember 2010, Perseroan menayangkan sinetron perdananya berjudul Titip Rindu  dengan genre drama romantis di stasiun televisi. Produksi acara televisi Perseroan terus berlanjut dan pada tahun 2023 serial  Suami Pengganti yang perdana ditayangkan pada Maret 2022 dengan total 373 episode.

Sedangkan PT Master Print Tbk (PTMR), anak usaha dari PT Mitra Pack Tbk (PTMP) menetapkan harga perdana sebesar Rp128 per lembar saham pada nilai nominal Rp25 per lembar. Harga itu berada ditengah harga kisaran Rp 125 - Rp 135 per lembar ketika book building atau penawaran awal.

Perusahaan bergerak dalam bidang perdagangan sebagai distributor resmi dan penyewaan barang-barang industri tersebut melepas sebanyak 435 juta saham dengan nilai nominal Rp25 per saham, yang mewakili 22,81% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO.

Dana yang bakal diraup dari IPO ini senilai Rp55,680 miliar dan bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi adalah PT Profindo Sekuritas Indonesia.

PTMR mencatatkan laba bersih hingga Maret 2020 sebesar Rp 2.291.869.698, 

PTMR didirikan   pada tahun 2006 dengan kegiatan usaha saat ini bergerak dalam bidang usaha perdagangan sebagai distributor resmi dan penyewaan barang-barang industry pengemasan termasuk suku cadang dan servis seperti coding, marking, labeling dan product inspection system serta shrink-packaging, protective packaging, food packaging dan pharmaceutical (blister) packaging.