Emiten Aguan-Salim (CBDK) Ungkap Marketing Sales 2024 Nilai Fantastis
Manajemen CBDK ketika mencatatkan sahamnya di BEI.
EmitenNews.com - Emiten pengembang real estat di kawasan Tangerang, Banten milik Aguan dan Salim Grup PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) mencatatkan pra-penjualan sebesar Rp 2,1 triliun pada 2024.
Kontribusi terbesar berasal dari pra-penjualan kavling komersial yang mencatatkan pra-penjualan mencapai Rp 1,5 triliun atau peningkatan 78% dari periode yang sama di tahun 2023, yaitu Rp 835 miliar.
“ Pencapaian ini diikuti oleh pra-penjualan residensial dan produk komersial yang masing-masing mencatatkan pra-penjualan sebesar Rp 318 miliar dan Rp 308 miliar,” ungkap Presiden Direktur CBDK, Steven Kusumo,
Peningkatan yang signifikan pada pra-penjualan kavling komersial ini didorong oleh pengembangan CBD PIK 2 sebagai mega project yang mengusung konsep smart city. CBD PIK 2 ditargetkan sebagai pusat bisnis di area PIK2 yang dilengkapi area perkantoran, meliputi Menara Syariah dengan fasilitas lainnya seperti hotel, retail, community plaza, dan kawasan hijau.
CBDK, yang merupankan anak usaha PIK 2 (PANI) tersebut baru melantai di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 13 Januari 2025 lalu,
CBDK menghimpun dana sebesar Rp 2,3 trilliun yang digunakan untuk pengembangan Nusantara International Convention and Exhibition (NICE) melalui PT Industri Pameran Nusantara (IPN).
NICE akan beroperasi secara parsial pada September 2025 sebagai pelengkap ekosistem CBD PIK 2 dalam bidang Meetings, Incentives, Conventions, Exhibitions (MICE).
CBD PIK 2 akan terhubung dengan tol KATARAJA (Kamal – Teluknaga – Rajeg) sepanjang 39 km yang direncanakan mulai beroperasi pada awal tahun 2025.
Adapun proyek yang telah diluncurkan dan dipasarkan sepanjang tahun 2024 meliputi: 1. Kavling Komersial: Berlokasi di CBD PIK 2 2. Produk Komersial: SOHO The Bund, Bizpark PIK 2, Rukan Petak Sembilan (Cin Te Yen), Rukan Little Siam 3. Residensial: Rumah Milenial dan Permata Hijau Residence Ke depan, selain strategi untuk melanjutkan bisnis developer-nya, CBDK akan fokus pada pengembangan industri MICE dan saat ini sedang membangun NICE dalam ekosistem MICE di CBD PIK 2.
NICE direncanakan mulai beroperasi secara bertahap dan mulai mengkontribusikan recurring income ke CBDK. Keberadaan NICE menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat, baik lokal maupun internasional. Masyarakat dapat menyaksikan pameran dan pertunjukkan di area PIK 2 yang terhubung dengan pusat perbelanjaan, kuliner, dan wisata.
“ Hal ini juga didukung dengan lokasi strategis NICE yang berada di dekat Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta dan tersambung segera oleh tol KATARAJA, jelas Steven Kusumo.
Central Business District (CBD) PIK 2 terus menunjukkan daya tariknya sebagai destinasi bisnis dan gaya hidup unggulan. Fokus strategis CBDK untuk mengutamakan pengembangan CBD PIK 2 telah membuahkan hasil yang menggembirakan, menarik minat tinggi dari investor lokal maupun internasional, termasuk dari berbagai institusi pendidikan.
Sebagai anak usaha kebanggaan dari PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) hasil kolaborasi dinamis antara Agung Sedayu Group dan Salim Group, kami tetap optimis untuk menjadi perusahaan pengembang properti terkemuka di Indonesia.
Proyek unggulan kami, CBD PIK 2 yang berlokasi di Tangerang, Provinsi Banten, mencakup area seluas 728 hektar yang memberikan peluang besar untuk pengembangan residensial, komersial, dan proyek investasi di masa depan.
"Kami juga dengan bangga mengembangkan Nusantara International Convention and Exhibition (NICE), yang direncanakan mulai beroperasi sebagian pada September 2025, melengkapi ekosistem CBD PIK 2 dan memperkuat posisi kami di bisnis MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition), " ujarnya.
Steven menambahkan CBD PIK 2 menawarkan konektivitas unggul, termasuk pembangunan jalan Toll Kataraja (KamalTeluknaga-Rajeg) sepanjang +39 km yang akan beroperasi pada kuartal pertama tahun 2025, menghubungkan ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta hanya dalam 7 menit. Fasilitas ini memperkokoh posisi CBD PIK 2 sebagai pusat bisnis global dan destinasi internasional.
“ Dengan komitmen terhadap inovasi, kualitas terbaik, ketepatan waktu, serta hasil yang dapat diandalkan, kami siap membangun masa depan yang lebih berkualitas melalui pengembangan area untuk hunian, bisnis, dan rekreasi di Indonesia,” tutup Steven.
Related News
Tambah Porsi, Bos PTRO Borong Saham Rp3.700 per Lembar
Genjot Pembiayaan, ADMF Terbitkan Obligasi Rp2,06 Triliun
Keren! 25 Persen Kaum Hawa Isi Posisi Strategis SIG (SMGR)
Profit Taking! Warga Taiwan Jual 83,21 Juta Saham BOBA Rp150 per Helai
Melebihi Target, Marketing Sales PANI 2024 Tembus Rp6,01 Triliun
BRI Pastikan Layanan Transaksi Nyaman Selama Libur Isra Mikraj & Imlek