Empat Saham Terbang, Langsung Loyo Ditegur BEI

Grafik tren penurunan harga atau Downtrend.
EmitenNews.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan perdagangan empat saham yang terindikasi mengalami peningkatan harga di luar kebiasaan (Unusual Market Activity/UMA).
Keempat saham tersebut adalah PT WIR Asia Tbk. (WIRG), PT Ginting Jaya Energi Tbk. (WOWS), PT Humpuss Maritim Internasional Tbk. (HUMI), dan PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. (KIJA).
Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, dalam keterangannya Senin (25/8), menegaskan bahwa pengumuman UMA ini tidak otomatis menunjukkan adanya pelanggaran terhadap aturan pasar modal. Bursa saat ini masih mencermati pola transaksi saham tersebut.
Saham KIJA dalam seminggu terakhir bergerak volatile atau tak stabil hingga ditutup naik 9,7% di Rp220.
Sementara WIRG mengalami reli kenaikan semenjak sebulan lalu sebesar 103,64% di Rp224.
Saham HUMI juga mengikuti arus naik 123,33% di Rp134 selama sebulan terakhir. Senada dengan HUMI dan WIRG, saham WOWS juga dalam sebulan ke belakang reli kenaikannya ditaksir mencapai 90,91% di Rp105.
Pasca-terbit pengumuman UMA, keempat saham ini kompak merosot bersamaan. Dimulai dari HUMI yang anjlok 8,21% di Rp123, kemudianWIRG yang anjlok 7,14%, saham KIJA yang turun 4,42% di Rp216, serta WOWS yang merosot tipis 0,95% di Rp104.
Informasi terakhir dari emiten terkait antara lain laporan bulanan registrasi pemegang efek WOWS, keterbukaan kepemilikan saham WIRG, serta penyampaian public expose tahunan KIJA. Sementara HUMI baru-baru ini merilis siaran pers mengenai pembangunan dua unit kapal SPHB untuk mendukung pertumbuhan bisnisnya. Sebelumnya, pada 22 Mei 2025, Bursa juga sempat mengumumkan UMA atas saham KIJA.
“BEI juga menyarankan investor untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan investasi,” ucap Yulianto.
Related News

PYFA Perkenalkan Logo Baru, Sahamnya Melambung

Enseval (EPMT) Gandakan Modal Livzon Pharma, Ini Alasannya

Bank Panin (PNBN) Mulai Tawarkan Obligasi Jumbo

Dicaplok Astra, Lima Petinggi Mega Manunggal (MMLP) Kompak Mundur

Lima Saham Lepas Suspensi, Masih Ngebut!

3 Saham Loncat Disetop, Satunya Terbang 2.280 Persen