Erupsi Gunung Semeru Semburkan Awan Pekat, Warga Panik Berlarian
EmitenNews.com - Gunung Semeru di wilayah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami erupsi. Warga sekitar berlarian panik berusaha menghindari gumpalan awan hitam pekat disertai debu, yang terus mengalir ke permukiman. Sedikitnya, dua kecamatan di Lumajang –Kecamatan Pronojiwo dan Candipuro– terdampak. Kondisinya gelap gulita, yang menambah kepanikan warga.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq kepada pers, Sabtu (4/12/2021), mengungkapkan, kejadiannya sekitar pukul 15.00 WIB. Ia melaporkan serbuan awan pekat itu, membuat suasana gelap gulita. Sang bupati terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengatasi kondisi darurat tersebut.
Sementara itu, seorang pengguna twitter @pambudi_dhani mengunggah video kondisi saat hujan abu vulkanik Gunung Semeru, yang dilaporkan dirasakan sampai di Kabupaten Malang. Seraya menyertakan tagar #prayforsemeru, dalam cuitannya itu, ia menyebutkan langit gelap meskipun saat itu masih sore, sekitar pukul 16.00 WIB. “Suasananya sudah seperti malam hari."
Dalam videonya, @pambudi_dhani yang menyebutkan posisinya di Sumber Wuluh, Kabupaten Malang berpesan agar kepala desa di sekitar Lumajang dan Kabupaten Malang waspada.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang terus memantau kondisi dampak dari erupsi Gunung Semeru. Sejumlah personil telah disiapkan untuk menindaklanjuti kondisi terkini dari dampak erupsi Gunung Semeru tersebut. ***
Related News
Bencana Sumatera, Data BNPB Korban Meninggal 708 Jiwa dan 500 Hilang
KPK Jelaskan Peran Gus Yaqut dan Maktour dalam Kasus Kuota Haji
Rayakan Milad Pertama, Manulife Syariah Indonesia Komitmen Wakaf Air
Bencana Sumatera, Hitungan Celios Total Kerugian Rp68,67 Triliun
Korban Bencana Sumatera, 604 Jiwa Melayang dan 464 Masih Hilang
Patra Niaga Akselerasi Pasokan Energi ke Wilayah Bencana Terisolir





