EmitenNews.com - Indeks di bursa Wall Street pada akhir pekan lalu ditutup menguat, di mana indeks Dow Jones dan S&P500 ditutup pada rekor tertinggi. Indeks S&P500 ditutup di atas level 5800 untuk pertama kalinya.


Penguatan pada saham perbankan mendorong penguatan indeks, setelah JP Morgan dan Wells Fargo memulai earning season triwulan III 2024 dengan merilis laba yang di atas perkiraan.


Menambah sentimen positif, indeks PPI bulan September stagnan sehingga secara yoy tercatat sebesar 1,8%, yang merupakan level terendah selama tujuh bulan terakhir. Data PPI ini meningkatkan kembali harapan penurunan suku bunga sebesar 0,25% pada pertemuan November mendatang. Sehingga mendorong penguatan pada harga emas.


Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya initial claims, retail sales, housing starts dan building permits. Sedangkan dari domestik, data ekonomi yang akan dirilis diantaranya neraca perdagangan dan RDG Bank Indonesia.


IHSG pada perdagangan Jumat 11 Oktober 2024 ditutup menguat 0,54% pada level 7520. Semua sektor menguat dengan penguatan terbesar pada saham sektor properti. Investor asing mencatatkan net sell Rp88,85 miliar termasuk transaksi di pasar non reguler.


Pada perdagangan hari ini Waterfront Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran support 7500/7470 dan resistance 7550/7580. Saham pilihannya adalah BBCA, BBTN, BBNI, INDY, AKRA, TAPG, ANTM, INCO, TINS, MDKA, ADRO, SMRA, BSDE, CTRA, ASRI, dan SMGR.(*)