EmitenNews.com - Telefast Investama Indonesia menambah timbunan saham Telefast Indonesia (TFAS). Itu ditunjukkan dengan menjala 60,25 juta saham perseroan. Transaksi pembelian telah dipatenkan pada 17 Maret 2025. 

Skema pembelian terjadi dengan harga pelaksanaan Rp96 per helai. Nah, menyusul skenario harga tersebut, Telefast Investama dipaksa mengeluarkan dana segar sekitar Rp5,78 miliar. Sebagai konsekuensi, koleksi saham Telefast Investama bertambah. 

Tepatnya, menjadi 213,11 juta lembar alias setara dengan porsi kepemilikan saham 12,79 persen. Menanjak 3,62 persen dari episode sebelum transaksi dengan tabulasi 152,86 juta eksemplar. Donasi saham sebesar itu, selevel dengan 9,17 persen. 

”Tujuan transaksi pembelian saham dilakukan untuk kepentingan investasi jangka panjang berstatus kepemilikan saham secara langsung,” tukas Setiawan Parikesit Kencana, President Director Telefast Indonesia. (*)