Hari Raya Imlek 2576, Prabowo Harap Bawa Keberuntungan bagi Masyarakat

Presiden Prabowo Subianto berharap perayaaan Imlek tahun 2025 ini membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan keberuntungan bagi seluruh masyarakat keturunan Tionghoa dan masyarakat Tionghoa di Tanah Air. Dok. G-news.id.
EmitenNews.com - Kepada seluruh masyarakat yang merayakan Hari Raya Imlek 2576 bertepatan dengan Rabu (29/1/2025), Presiden Prabowo Subianto memberikan ucapan selamat dengan harapan perayaaan Imlek tahun 2025 ini membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan keberuntungan bagi seluruh masyarakat keturunan Tionghoa dan masyarakat Tionghoa di Tanah Air.
"Saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia, atas nama pemerintah Republik Indonesia dan atas nama pribadi mengucapkan selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili/2025 Masehi kepada seluruh saudara-saudara kita yang merayakannya," kata Presiden Prabowo Subianto seperti diungkapkannya dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya @prabowo, Rabu, 29 Januari 2025.
Presiden mengajak masyarakat mempererat persaudaraan, menjaga kerukunan, dan merayakan keberagaman. "Mari merayakan keberagaman sebagai kekuatan bangsa kita, bhinneka tunggal ika, berbeda tapi satu."
Tidak ketinggalan Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra mengucapkan selamat memasuki tahun ular kayu. Dia berharap tahun ini menjadi tahun yang penuh keberkahan, kedamaian, dan kebahagiaan.
Penting diketahui, dalam astrologi China, Ular melambangkan kebijaksanaan, intuisi, dan strategi, sedangkan unsur Kayu menandakan pertumbuhan, fleksibilitas, serta inovasi. Tahun 2025 ini diprediksi membawa keberuntungan di berbagai sektor ekonomi dan bisnis.
Dengan masuknya Tahun Ular Kayu, banyak harapan, keberuntungan dan pertumbuhan akan menyertai siapapun yang siap beradaptasi dan memanfaatkan peluang. Jadi, semoga tahun ini membawa kesejahteraan dan kebahagiaan bagi semua orang.
Literatur yang ada menyebutkan, elemen Kayu yang dominan tahun ini, merepresentasikan pengaruh besar perempuan dalam dunia kebijakan, strategi, dan kepemimpinan. Kayu juga dikaitkan dengan pertumbuhan yang adaptif. Dengan begitu, sektor pendidikan, ekonomi digital, pengelolaan dana, serta penelitian akan berkembang pesat.
Satu hal, elemen Tanah di Tahun Ular Kayu tidak begitu dominan, tetapi tetap mendapat dukungan dari unsur Api yang membawa arus investasi ke sektor properti, konstruksi, pusat data, dan pertanian perkotaan. Meski begitu, pertumbuhan sektor ini tidak akan secepat sebelumnya karena pasar telah mencapai titik jenuh.
Sementara itu, elemen Logam menjadi sektor yang paling lemah di tahun ini. Industri yang berkaitan dengan logam mulia, mata uang kripto, barang mewah, dan otomotif akan menghadapi tekanan besar. ***
Related News

KPK: Praktik Korupsi Anak Usaha Pertamina, Akuisisi Sumur Minyak Gabon

Skema Titik Serah, Pupuk Subsidi Dijamin Sampai ke Tangan Petani

Wujudkan Program 3 Juta Rumah, Pemerintah Siapkan Subsidi Rp5,5T

Sampai Akhir Juli, 14,5 Juta Pekerja Sudah Terima BSU Rp600 Ribu

Sukses SGS 2025, Gubernur akan Jadikan Model Bangun Jateng

Uni Eropa Permudah Akses Visa Jangka Panjang untuk WNI