IHSG Berpotensi di Zona Hijau, Saham Big Caps Cukup Menarik Perhatian
EmitenNews.com — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diproyeksikan masih berada di zona hijau. Dimana kondisi indeks dalam trend bullish setelah kemarin IHSG ditutup menguat pada level 7.275,29.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas, Andri Zakaria Siregar mengatakan, level resistance indeks pada hari ini akan berada di 7.283/7.306/7.355/7.400, sementara untuk level support berada di 7.243/7.190/7.145/7.116.
“IHSG saat ini masih menunjukan trend bullish, candle stick sandwich dan MACD bullish. Selama IHSG di atas 7.090, maka target level berada di 7.355,” ujar Andri dalam riset nya, Selasa (19/4).
Lebih lanjut, saham rekomendasi pada perdagangan hari ini adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Timah Tbk (TINS), PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Saham MDKA direkomendasikan untuk buy di atas Rp 5.750 dengan target harga Rp 6.000/6.200, stop loss di bawah 5.425/5.225. Untuk saham TINS direkomendasikan buy pada harga Rp 2.040-2.070 dengan target Rp 2.110/2.150, stop loss di bawah Rp 1.980/1.900.
Selanjutnya, saham ASII direkomendasikan buy di atas Rp 7.000 target 7.150/7.250 stop loss di bawah 6.850. Saham TBIG direkomendasikan buy di atas Rp 3.090 target Rp 3.150/3.185 stop loss di bawah Rp 3.000.
Sebagai informasi, IHSG ditutup menguat 39,76 poin atau 0,55% ke level 7.275,29 pada perdagangan Senin (18/4). Delapan indeks sektoral menguat, dengan sektor barang baku melesat tertinggi. Sedangkan sektor keuangan menjadi sektor terlemah. Investor asing mencatatkan Net Foreign Buy sebesar Rp 694,16 miliar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Astra International Tbk (ASII).
Sementara itu, Wall Street ditutup melemah di awal pekan ini setelah pergerakan fluktuatif tiga indeks utama di sesi kali ini. Sentimen datang karena pelaku pasar masih membandingkan kinerja positif Bank of America dengan lonjakan imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) jelang laporan kinerja emiten lainnya di minggu ini.
Pada Senin (18/4), indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 0,11%, S&P 500 terkoreksi 0,02% dan indeks Nasdaq Composite melemah 0,14%. Kemudian 11 sektor utama pada indeks S&P ditutup menguat, dipimpin oleh indeks energi yang melonjak 1,5%.
Related News
IHSG Akhir Pekan Ditutup Naik 0,77 Persen, Telisik Detailnya
BKPM: Capai Pertumbuhan 8 Persen Butuh Investasi Rp13.528 Triliun
Hati-hati! Dua Saham Ini Dalam Pengawasan BEI
BTN Raih Predikat Tertinggi Green Building
IHSG Naik 0,82 Persen di Sesi I, GOTO, BRIS, UNVR Top Gainers LQ45
Perkuat Industri Tekstil, Wamenkeu Anggito Serap Aspirasi Pengusaha