IHSG Berpotensi Menguat, Pantau Saham BNGA, INCO, BFIN, INKP dan WIIM

EmitenNews.com -Pada perdagangan Selasa (22/8), Bursa Wallstreet ditutup melemah pelaku pasar menanti pidato Ketua The Fed terkait arah kebijakan suku bunga AS. Bursa saham Asia ditutup mayoritas menguat didorong sentimen stimulus ekonomi China.
Harga minyak mentah ditutup mixed ditengah lemahnya permintaan global dan kekhawatiran kenaikan suku bunga AS.
IHSG ditutup menguat pada perdagangan Selasa (22/8), indeks penopang IDXTRANS (+1.38%), IDXENER (+1.28% dan IDXBASIC (+0.97%). Investor Asing mencatatkan Nett Sell 280 Milyar.
“Diperkirakan hari ini Rabu (23/8) IHSG berpotensi menguat dengan range 6800-7000 sektoral yang dapat diperhatikan Banking, Metal Mining, Pulp Paper, Cigarete, dan Multifinance,” kata Dimas Analis Bahana Sekuritas.
BNGA Terbentuk Hammer berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 1675- 1700 • Stoploss jika Closing di bawah level 1650.
INCO Berada di Bottoming Area berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 6000- 6100 • Stoploss jika Closing di bawah level 5850.
BFIN Berada di Bottoming Area berpotensi terjadi penguatan • Area beli terbaik pada range 1200- 1250 • Stoploss jika Closing di bawah level 1175.
INKP Berhasil Rebound dari Bottoming Area berpotensi melanjutkan penguatan • Area beli terbaik pada range 9250- 9500 • Stoploss jika Closing di bawah level 9000.
WIIM Terbentuk Morning Star berpotensi melanjutkan penguatan • Area beli terbaik pada range 1700- 1750 • Stoploss jika Closing di bawah level 1650.
Related News

IHSG Drop, Taspen Sebut Momentum Beli Saham

Drop 8 Persen, BEI Trading Halt Sistem Perdagangan, Lanjut 09:30 WIB

Investor Respons Perang Tarif, IHSG Susuri Zona Merah

Rawan Sell Off, IHSG Tinggalkan Level 6.000

Skema DAK Dongkrak Produktivitas dan Daya Saing Sentra IKM di Daerah

PLN Diminta Bangun Pembangkit Panas Bumi 40 MW di Maluku