EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan hari ini Selasa (18/3) anjlok 248,55 poin atau 3,84% ke level 6.223,38.

IHSG bergerak dari batas atas di level 6.483 hingga batas bawah pada level 6.011 setelah dibuka pada level 6.471.

Pelemahan IHSG di penutupan sore hari ini dipicu juga penurunan Seluruh indeks sektor. Namun Indeks sektoral dengan pelemahan terdalam adalah sektor teknologi yang anjlok hingga 9,77%, sektor barang baku turun 5,99% dan sektor energi yang turun 3,43%.

Total volume perdagangan hari ini mencapai 28,72 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 18,83 triliun. Sebanyak 118 saham naik, 554 saham turun dan 139 saham stagnan.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya MLPT sebesar Rp500 menjadi Rp41.500 per lembar dan ANJT sebesar Rp265 menjadi Rp1.615 per lembar serta DNET sebesar Rp150 menjadi Rp9.175 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya DCII sebesar Rp28.950 menjadi Rp115.800 per lembar dan JSPT sebesar Rp1.500 menjadi Rp8.500 per lembar serta TPIA sebesar Rp1.225 menjadi Rp5.425 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BBCA sebanyak 104.769 kali senilai Rp3,48 triliun kemudian PSAB sebanyak 70.671 kali senilai Rp291,6 miliar dan BBRI sebanyak 70.455 kali senilai Rp1,53 triliun.

Top losers LQ45 hari ini adalah, Barito Pacific Tbk (BRPT) (-15,48%), Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) (8,22%) dan  Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) (-7,82%).

Sedangkan Top gainers LQ45 hari ini,  GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) (5,06%),  Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) (0,93%) dan Astra International Tbk (ASII) (0,65%).

Sebelumnya, pada Selasa (18/3) Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham alias trading halt sistem perdagangan pada pukul 11:19:31 waktu Jakarta Automated Trading System (JATS) yang dipicu penurunan IHSG mencapai 5%.