IHSG Ditutup Menguat 0,91% ke 8.166, Sektor Ini Pendorongnya
Lantai perdagangan saham di BEI.
EmitenNews.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 73,59 poin atau 0,91% ke level 8.166,22 pada akhir perdagangan Rabu (29/10/2025). Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak di rentang 8.042–8.169 setelah dibuka di level 8.092.
Penguatan IHSG sore ini ditopang oleh tujuh indeks sektoral yang bergerak di zona hijau, sementara empat sektor lainnya masih mencatat pelemahan.
Sektor barang baku menjadi pendorong utama dengan kenaikan 3,44%, disusul sektor keuangan yang naik 1,56%, serta barang konsumen siklikal yang menguat 1,54%. Adapun sektor yang tertekan antara lain perindustrian (-0,95%), properti (-0,74%), dan teknologi (-0,66%).
Total volume perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia mencapai 27,72 miliar saham dengan nilai transaksi Rp20,92 triliun. Sebanyak 355 saham naik, 316 saham turun, dan 140 saham stagnan.
Dari jajaran saham berkapitalisasi besar, Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp700 ke Rp14.900 per saham, Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) melesat Rp500 ke Rp14.000, dan Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) menguat Rp430 ke Rp2.160 per saham.
Sebaliknya, penurunan tajam terjadi pada Dayaindo Resources International Tbk (DCII) yang turun Rp4.450 ke Rp265.550, Multipolar Technology Tbk (MLPT) anjlok Rp4.800 ke Rp80.000, serta Dharma Satya Nusantara Tbk (DSSA) melemah Rp2.975 ke Rp81.400 per saham.
Saham-saham teraktif diperdagangkan antara lain COCO sebanyak 130.313 kali transaksi senilai Rp607,08 miliar, ADRO sebanyak 75.423 kali senilai Rp879 miliar, dan TOBA dengan 61.341 kali transaksi senilai Rp497 miliar.
Untuk indeks LQ45, jajaran top gainers meliputi Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang melonjak 13,36%, Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) naik 8,40%, dan XL Axiata Tbk (EXCL) menguat 4,94%.
Sementara top losers antara lain Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang melemah 3,37%, Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) turun 3,24%, dan Indosat Tbk (ISAT) terkoreksi 2,31%
Related News
Pemerintah Targetkan Gas Murah untuk Industri Tercapai di 2027
PLTN Jadi Opsi Strategis Pemerintah Dukung Ketahanan Energi
Kebijakan Sektor Keuangan Difokuskan Ke Tiga Tujuan Utama
IHSG Melemah Tipis di Sesi I, Sektor Industri Jadi Penekan
Wall Street Manyala, IHSG Makin Redup
Konsolidatif, IHSG Menuju Level 8.000





