EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menunjukkan penguatan hingga akhir perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (16/1). Pukul 12.00 WIB, IHSG menguat 62,734 poin atau 0,89% ke level 7.142,296.

Total volume transaksi bursa mencapai 9,62 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 7,58 triliun. Sebanyak 272 saham mengalami kenaikan harga, 291 saham turun, dan 232 saham tetap flat.

Penguatan IHSG ditopang oleh beberapa indeks sektoral, dengan IDX Sektor Keuangan mencatatkan penguatan terbesar sebesar 0,96% di akhir sesi pertama. Disusul oleh IDX Sektor Energi yang naik 0,95%, IDX Sektor Infrastruktur yang naik 0,64%, dan IDX Sektor Barang Baku yang menguat 0,22%. IDX Sektor Kesehatan juga menguat tipis sebesar 0,03%.

Sementara itu, beberapa sektor mengalami pelemahan. IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer menjadi sektoral dengan pelemahan terdalam setelah turun 1,05%. Diikuti oleh IDX Sektor Teknologi yang turun 0,39%, IDX Sektor Properti dan Real Estate yang turun 0,22%, IDX Sektor Transportasi & Logistik yang melemah 0,13%, dan IDX Sektor Barang Konsumen Primer yang melemah 0,02%.

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya BREN sebesar Rp550 menjadi Rp9.625 per lembar dan DSSA sebesar Rp550 menjadi Rp36.825 per lembar serta UNTR sebesar Rp525 menjadi Rp26.225 per lembar.

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya JSPT sebesar Rp2.350 menjadi Rp10.725 per lembar dan SAPX sebesar Rp320 menjadi Rp1.120 per lembar serta PANI sebesar Rp250 menjadi Rp15.550 per lembar.

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya CBDK sebanyak 153.502 kali senilai Rp1,60 triliun kemudian BABY sebanyak 146.288 kali senilai Rp16,8 miliar dan BBRI sebanyak 41.147 kali senilai Rp868,2 miliar.

Top gainers LQ45 siang ini adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang naik 3,91%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang naik 2,93%, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang naik 2,59%. 

Sementara itu, top losers LQ45 siang ini adalah PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang turun 2,44%, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang turun 2,11%, dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang turun 1,8%.