EmitenNews.com - Right issue Bank Ganesha (BGTG) senilai Rp1,117 triliun mulai dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) 1 Maret 2022. Pencatatan 5.587.530.000 saham biasa itu, dibanderol dengan harga pelaksanaan Rp200 per lembar. 


Right issue Bank Ganesha itu, dipersenjatai nilai nominal Rp100 per lembar atau 33,33 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Saham baru atas nama tersebut dicatat dengan rasio 2:1 saham. 


Dengan rasio dua banding satu, setiap pemegang dua saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada penutupan perdagangan tanggal 24 Februari 2022 berhak membeli satu saham baru dengan harga pelaksanaan Rp200 per saham.


PT Equity Development Investment (GSMF) sebagai pemegang saham pengendali dengan kepemilikan 29,86 persen melaksanakan seluruh hak yaitu 1.668.205.000 atau 1,66 miliar lembar. Kalau ada sisa saham tidak terserap pemegang saham lain, akan diambil maksimum 3.331.795.000 atau 3,33 miliar.


Equity Development telah melakukan penyetoran pada rekening khusus perseroan pada 24 Desember 2021 sebesar Rp1 triliun. Nah, berikut jadwal pelaksanaan right issue Bank Ganesha. Permohonan pencatatan HMETD dan Pra-pencatatan saham hasil pelaksanaan HMETD pada 16 Februari 2022. Terakhir perdagangan saham dengan HMETD pasar reguler dan pasar negosiasi pada 22 Februari 2022, dan pasar tunai pada 24 Februari 2022. 


Mulai perdagangan saham tanpa HMETD pasar reguler dan pasar negosiasi pada 23 Februari 2022, dan pasar tunai pada 25 Februari 2022. Pencatatan (Recording Date) untuk memperoleh HMETD pada 24 Februari 2022. Distribusi HMETD pada 25 Februari 2022. Pencatatan Efek di PT Bursa Efek Indonesia pada 1 Maret 2022. 


Perdagangan HMETD pada 1-8 Maret 2022. Pelaksanaan (Pendaftaran, Pemesanan, dan Pembayaran) HMETD pada 1-8 Maret 2022. Penyerahan saham hasil pelaksanaan HMETD pada 4-10 Maret 2022. Akhir pembayaran pemesanan pembelian saham tambahan pada 10 Maret 2022.


Penjatahan pemesanan pembelian saham tambahan pada 11 Maret 2022. Pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian saham tambahan tidak terpenuhi pada 14 Maret 2022. Penyerahan saham pemesanan tambahan memperoleh penjatahan pada 14 Maret 202. Laporan penjatahan pesanan tambahan PMHMETD pada 18 Maret 2022. (*)