Integrasi Jaringan Ekosistem (Weave) Resmi Catatkan Obligasi di BEI
PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE), anak usaha dari Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI.JK), resmi mencatatkan obligasi di BEI.
EmitenNews.com - PT Integrasi Jaringan Ekosistem (IJE), anak usaha dari Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI.JK), resmi mencatatkan emisi obligasi perdana senilai Rp 600 miliar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
IJE berfokus pada ekspansi infrastruktur telekomunikasi dan pengembangan ekosistem digital yang handal dan terjangkau di Indonesia. Dana yang terkumpul dari penerbitan obligasi ini sebagian besar akan digunakan untuk belanja modal (capital expenditure) guna perluasan infrastruktur konektivitas, dan sebagian kecilnya untuk memperkuat modal kerja perseroan.
Obligasi IJE mengalami kelebihan permintaan (oversubscribed) dalam penawaran umum Obligasi I Integrasi Jaringan Ekosistem Tahun 2024.
Saat ini, IJE mengoperasikan 7.000 km infrastruktur backbone serat optik berkapasitas besar di sepanjang jalur kereta dan jalur lainnya di Pulau Jawa. Perseroan juga berinvestasi pada penyediaan bandwidth berkapasitas besar hingga 64.000 Gbps dan membangun 58 Edge Data Center (EDC) yang tersebar di berbagai kota di Pulau Jawa, yang masih dapat ditingkatkan hingga 592 lokasi.
EDC tersebut telah digunakan oleh Cloud Provider untuk solusi Content Delivery Network (CDN). Ekosistem digital yang saling mendukung ini diharapkan memberikan manfaat bagi 25 juta rumah tangga di Pulau Jawa, berkontribusi pada perkembangan ekonomi digital.
IJE melalui induk usaha telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan Nokia, yang akan mendukung teknologi end-to-end connectivity perseroan dengan didukung Artificial Intelligence, Machine Learning, Automation, dan User Experience Development.
Kerjasama ini bertujuan untuk mewujudkan 25 juta sambungan internet rumah dalam 3 tahun ke depan, yang diharapkan berdampak positif pada pendidikan dan pengembangan keterampilan digital esensial.
Selain itu, IJE telah bekerjasama dengan Pertamina Gas Negara untuk pengembangan jaringan pipa gas dan layanan ICT bagi 2,5 juta rumah tangga. Perseroan juga telah menyelesaikan tahap pertama pembangunan 200 ribu homepass untuk ISP lokal, dengan rencana pembangunan 1 juta homepass sambungan internet tetap (Fixed Broadband) dalam 1 tahun ke depan.
Kolaborasi dengan berbagai pihak strategis menjadi fokus IJE dalam mempercepat pencapaian visi perseroan. Perseroan juga menjalin kemitraan strategis dengan Qualcomm Technologies, Inc sejak 2023 untuk mengembangkan ekosistem digital di Indonesia dengan dukungan teknologi terbaru Qualcomm.
Pengembangan infrastruktur melalui penerbitan obligasi ini memperkuat posisi IJE sebagai pemain kunci di industri telekomunikasi.
Saat ini, PT Integrasi Jaringan Ekosistem memiliki sekitar 200 mitra dan klien dengan reputasi baik di industri telekomunikasi, termasuk NTT Indonesia, Starlink Indonesia, My Republic, Lightstorm, Huawei Cloud, Qualcomm, BDDC, Trans Hybrid Communication, dan Pertamina Gas Negara.
Dengan seluruh perkembangan, kolaborasi, dan integrasi ekosistem digital, perseroan siap menjadi tulang punggung konektivitas yang mendukung transformasi digital di Indonesia dan memberikan nilai tambah bagi ekonomi nasional.
Related News
RUPSLB Mitra Tirta Buwana (SOUL) Pertahankan Dirut Ardianto Wibowo
Timah (TINS) Paparkan Kinerja Kuartal III 2024, Ini Detailnya
RMK Energy (RMKE) Tingkatkan Volume Jasa dan Penjualan Batu Bara
Golden Eagle (SMMT) Targetkan Penjualan Rp561,3M Tahun Ini
BEI Buka Gembok Saham KLIN Setelah Tiga Pekan Kena Suspensi
Entitas Lautan Luas (LTLS) Raih Fasilitasi Pembiayaan Rp40M